MANADOPOST.ID – Pemukul pertama Ade Armando yang terekam dalam video yaitu pria bertopi hitam dan berbadan tegap, akhirnya ditangkap polisi di Serpong, Tangsel. Namanya disebut Dhia Ul Haq.
Dhia Ul Haq terekam kamera pertama kali melakukan pemukulan kepada Ade Armando di depan gedung DPR.
“Sudah, sudah diamankan. Nanti kita rilis,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (13/4/2022).
Tersangka Dhia Ul Haq ditangkap di sebuah pondok pesantren di Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (13/4) dini hari tadi.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
Saat ini Dhia Ul Haq masih diperiksa intensif oleh penyidik di Polda Metro Jaya.
Polda Metro Jaya pastikan dua pelaku pengeroyokan pegiat media sosial, Ade Armando yang sudah ditangkap, bukanlah mahasiswa. Ternyata kedua pelaku bernama Bagja dan Komar merupakan pedagang.
“Dari data yang sudah kami himpun untuk dua orang yang sudah diamankan ini statusnya wiraswasta atau pedagang, bukan mahasiswa ya,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat kepada wartawan, Rabu (13/4/2022).
Kombes Tubagus belum merinci secara detail apakah kedua pelaku ini saling mengenal atau tidak.
MANADOPOST.ID – Pemukul pertama Ade Armando yang terekam dalam video yaitu pria bertopi hitam dan berbadan tegap, akhirnya ditangkap polisi di Serpong, Tangsel. Namanya disebut Dhia Ul Haq.
Dhia Ul Haq terekam kamera pertama kali melakukan pemukulan kepada Ade Armando di depan gedung DPR.
“Sudah, sudah diamankan. Nanti kita rilis,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (13/4/2022).
Tersangka Dhia Ul Haq ditangkap di sebuah pondok pesantren di Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (13/4) dini hari tadi.
Saat ini Dhia Ul Haq masih diperiksa intensif oleh penyidik di Polda Metro Jaya.
Polda Metro Jaya pastikan dua pelaku pengeroyokan pegiat media sosial, Ade Armando yang sudah ditangkap, bukanlah mahasiswa. Ternyata kedua pelaku bernama Bagja dan Komar merupakan pedagang.
“Dari data yang sudah kami himpun untuk dua orang yang sudah diamankan ini statusnya wiraswasta atau pedagang, bukan mahasiswa ya,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat kepada wartawan, Rabu (13/4/2022).
Kombes Tubagus belum merinci secara detail apakah kedua pelaku ini saling mengenal atau tidak.