MANADOPOST.ID–Setelah meresmikan Tol Manado Bitung ruas Manado Danowudu pada 29 September 2020 lalu secara virtual, Presiden dipastikan akan meresmikan secara langsung Tol Manado Bitung Seksi 2B Danowudu-Bitung Jumat (25/2) mendatang. Dengan panjang 39,9 km, tol Manado-Bitung kini menjadi tol terpanjang di Pulau Sulawesi.
Kedatangan Presiden Jokowi dipastikan Kapendam Kodam XIII/Merdeka Melalui Kesi Penmediaoline Mayor Rusly selaku Tim Pengamanan Kedatangan Presiden di Sulut.
Rusly pun memaparkan bahwa kunjungan Presiden ke Sulut, yang awalnya Kamis mendatang, diundur pada Jumat (25/2).
“Ada revisi jadwal kedatangan Presiden, yang awalnya tiba hari Kamis, dalam agenda ke Manado lalu lanjut ke Palu. Tapi ada perubahan. Jadi ke Palu dulu baru Jumat tiba di Manado,” kata Rusly.
Ia pun menyampaikan bahwa kedatangan Presiden di Manado hanya akan berlangsung selama satu hari.
“Jadi jadwalnya tiba di Manado siang sorenya langsung balik,” jelas Rusly. Adapun kedatangan Presiden dipastikan hanya untuk dua kegiatan yakni Peresmian Tol dan Vaksinasi Masal di Bitung. “Kunjungan Presiden hanya dua titik. Di peresmian tol, dan lokasi vaksinasi masal di Bitung,” terang Rusly.
Kedatangan Presiden di Sulut, ditambahkan Rusly bahwa akan didahului Menteri PUPR dan jajaran. “Presiden datang di hari Jumat pas peresmian tol. Tapi pejabat negara lain akan datang duluan, seperti Menteri PUPR. Esok (hari ini) sudah mendahului untuk peninjauan,” tutur Rusly.
Senada, diungkapkan Kepala Dinas PUPR Provinsi Sulut Alexander Wattimena. “Menteri yang datang itu hanya Menteri PUPR. Esok (24/2) sudah di Manado. Beliau akan mengikuti peresmian tol sekaligus monitoring beberapa proyek strategis nasional (PSN) di Sulut,” jelas Wattimena.
Adapun disebutkan Wattimena, bahwa beberapa PSN yang direncanakan dikunjungi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono antara lain, Proyek Bendungan Kuwil-Kawangkoan di Minahasa Utara, Manado Outer Ring Road (MORR) Tiga, Penataan Kawasan Pantai Malalayang dan Bunaken, serta Rusun ASN di Minahasa Utara.
“Ini adalah proyek strategis nasional di Sulut, jadi akan dilakukan kunjungan Menteri untuk monitoring terkait progres pengerjaan,” tambah Wattimena.
Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi I (BWSS I) I Komang Sudana pun membenarkan hal tersebut. “Rencana ada kunjungan Menteri di Bendungan Kuwil,” kata Sudana.
Hal senada juga diungkapkan Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi I, Recky Lapohe. “Hari Jumat Menteri akan mengunjungi Rusun ASN di Airmadidi,” sebut Lahope.
Sementara itu, terkait kesiapan peresmian Jalan Tol Seksi 2B, Direktur Utama PT Jasamarga Manado Bitung (JBM) Charles Lendara, menyebutkan bahwa pihaknya kini telah merampungkan pembangunan tahap akhir dari jalan Tol Manado Bitung, yaitu Seksi 2B Ruas Danowudu-Bitung sepanjang 13,65 Km.
“Dengan beroperasinya seksi terakhir dari ruas jalan tol sepanjang 39,9 Km ini, maka Jalan Tol Manado-Bitung telah siap beroperasi sepenuhnya, melengkapi tiga seksi lainnya (Manado-Danowudu) sepanjang 26,35 Km yang sudah lebih dulu dioperasikan pada tahun 2020 lalu,” kata Charles.
Disebutkan pula bahwa progres konstruksi untuk seksi 2B sendiri telah mencapai 100% dan Uji Laik Fungsi (ULF) telah dilakukan pada awal Januari 2022 dan telah mendapatkan Sertifikat Laik Operasi (SLO) oleh Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR.
“Sehingga dalam waktu dekat akan dilaksanakan peresmian untuk Jalan Tol Manado-Bitung Ruas Danowudu-Bitung yang dapat disaksikan secara virtual melalui streaming Youtube,” tutup Charles. (des)
