26.4 C
Manado
Sunday, 26 March 2023

Ngeri, Cegah Gelombang Ketiga, Satgas Covid-19 Gas dan Rem Aktvitas Masyarakat

MANADOPOST.ID-Pemerintah Indonesia terus berupaya maksimal dalam penanganan pandemi Covid-19.

Hal ini dilakukan mulai dari mencukupi kebutuhan vaksin Covid-19 dalam negeri, hingga menerapkan kebijakan gas dan rem terhadap aktivitas masyarakat serta menerapkan protokol kesehatan ketat dalam setiap kegiatan terutama jelang Natal dan Tahun Baru mendatang.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito menjelaskan, terkait kebutuhan vaksin, Indonesia menerima kedatangan vaksin Covid-19 Pfizer tahap 126, 127,dan 128 pada 20, 21, dan 22 November 2021 dengan total dosis sebanyak 5,7 juta dosis. Vaksin Pfizer ini merupakan donasi dari pemerintah Amerika Serikat melalui skema COVAX Facility.

“Selanjutnya akan langsung didistribusikan ke dinas kesehatan di daerah-daerah,” kata Wiku dalam keterangannya, Kamis (25/11).

Baca Juga:  AS-Indonesia Latihan Maritim Bilateral CARAT Indonesia, Ini Daftar Personel dan Alat Tempurnya
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile

“Diharapkan setiap dosis vaksin tersebut dapat segera dimanfaatkan untuk perlindungan kesehatan masyarakat,” sambungnya.

Pemerintah juga mengimbau agar semua lapisan masyarakat mendukung upaya penanganan pandemi dengan turut menjaga kondisi yang tengah terkendali. Utamanya bersama bahu membahu mencegah lonjakan kasus di periode Natal dan Tahun Baru.

Oleh karena itu, diperlukan kerjasama yang erat antara seluruh elemen masyarakat dan juga unsur Pemerintah untuk dapat mematuhi keputusan pemerintah terkait pengendalian Covid-19. Seluruh elemen baik masyarakat maupun pemerintah memiliki peran yang sangat penting untuk memastikan dampak positif dari kebijakan pengendalian Covid-19.

“Seluruh elemen masyarakat harus disiplin dan bertanggungjawab sehingga pandemi ini dapat terus terkendali,” pungkas Wiku.(jawapos)

Baca Juga:  Tomohon, Manado, dan Minahasa Penyumbang Kasus Terbanyak, Sulut Pecah Rekor Covid-19 Lagi

MANADOPOST.ID-Pemerintah Indonesia terus berupaya maksimal dalam penanganan pandemi Covid-19.

Hal ini dilakukan mulai dari mencukupi kebutuhan vaksin Covid-19 dalam negeri, hingga menerapkan kebijakan gas dan rem terhadap aktivitas masyarakat serta menerapkan protokol kesehatan ketat dalam setiap kegiatan terutama jelang Natal dan Tahun Baru mendatang.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito menjelaskan, terkait kebutuhan vaksin, Indonesia menerima kedatangan vaksin Covid-19 Pfizer tahap 126, 127,dan 128 pada 20, 21, dan 22 November 2021 dengan total dosis sebanyak 5,7 juta dosis. Vaksin Pfizer ini merupakan donasi dari pemerintah Amerika Serikat melalui skema COVAX Facility.

“Selanjutnya akan langsung didistribusikan ke dinas kesehatan di daerah-daerah,” kata Wiku dalam keterangannya, Kamis (25/11).

Baca Juga:  Survei: Dipasangkan dengan Andi Amran Suara Anies dan Ganjar Naik

“Diharapkan setiap dosis vaksin tersebut dapat segera dimanfaatkan untuk perlindungan kesehatan masyarakat,” sambungnya.

Pemerintah juga mengimbau agar semua lapisan masyarakat mendukung upaya penanganan pandemi dengan turut menjaga kondisi yang tengah terkendali. Utamanya bersama bahu membahu mencegah lonjakan kasus di periode Natal dan Tahun Baru.

Oleh karena itu, diperlukan kerjasama yang erat antara seluruh elemen masyarakat dan juga unsur Pemerintah untuk dapat mematuhi keputusan pemerintah terkait pengendalian Covid-19. Seluruh elemen baik masyarakat maupun pemerintah memiliki peran yang sangat penting untuk memastikan dampak positif dari kebijakan pengendalian Covid-19.

“Seluruh elemen masyarakat harus disiplin dan bertanggungjawab sehingga pandemi ini dapat terus terkendali,” pungkas Wiku.(jawapos)

Baca Juga:  Survei SMRC: Warga yang Puas dengan Kinerja Presiden Jokowi Cenderung Memilih Ganjar Pranowo

Most Read

Artikel Terbaru