MANADOPOST.ID–Dalam mewujudkan sistem operasi dan pemeliharaan di daerah irigasi Sangkub, di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) dari manual menjadi berbasis website, Balai Wilayah Sungai Sulawesi I (BWSS I) melalui Satuan Kerja OP SDA I menyelenggarakan Kegiatan Bimbingan Teknis Pelatihan Sistem Manajemen dan Pemeliharaan Irigasi (SMOPI).
Menurut Kepala BWSS I, I Komang Sudana melalui Kepala Seksi OP-SDA Viviane bahwa SMOPI merupakan perangkat lunak (aplikasi) yang dikembangkan oleh Litbang Kementerian PUPR untuk membantu pelaporan operasi dan pemeliharaan irigasi dengan mengubah pola pelaporan.
“SMOPI yang bertujuan untuk mempercepat dan mengubah proses pelaporan Operasi dan Pemeliharaan (OP) irigasi yang sebelumnya manual menjadi elektronik atau daringSMOPI yang bertujuan untuk mempercepat dan mengubah proses pelaporan Operasi dan Pemeliharaan (OP) irigasi yang sebelumnya manual menjadi elektronik atau daring,” kata Panelewen dalam sambutannya.
Adapun Pelatihan SMOPI untuk Daerah Irigasi Sangkub, dilaksanakan di Hotel Sutan Raja Kota Kotamobagu pada 2-4 Agustus 2022.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
“Tujuan kegiatan ini adalah agar Para Petugas Operasi dan Pemeliharaan mampu memahami bahwa pengelolaan irigasi merupakan satu kesatuan sistem dari jaringan utama hingga ke jaringan tersier yang harus didukung oleh petugas pengelola irigasi yang handal, guna mewujudkaan tata kelola jaringan irigasi yang efisien, efektif, dan berkelanjutan dalam menghadapi tantangan pembangunan saat ini,” pungkasnya.
Dari kegiatan tersebut, Panelewen berharap agar pembagian irigasi dapat dilakukan sesuai tepat jumlah dan tepat waktu serta dapat membantu mempercepat proses komunikasi antara petani dan pengguna air, komunikasi antara petugas di lapangan bersama instansi pemerintah yang menangani irigasi melalui blangko yang diisi oleh pengelola irigasi dalam aplikasi SMOPI.
Pelatihan ini berlangsung sejak 2-4 Agustus dan diikuti oleh Peserta dari Petugas OP Daerah Irigasi Sangkub meliputi Pengamat, Staf Pengamat, Juru, POB dan PPA. (des)
MANADOPOST.ID–Dalam mewujudkan sistem operasi dan pemeliharaan di daerah irigasi Sangkub, di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) dari manual menjadi berbasis website, Balai Wilayah Sungai Sulawesi I (BWSS I) melalui Satuan Kerja OP SDA I menyelenggarakan Kegiatan Bimbingan Teknis Pelatihan Sistem Manajemen dan Pemeliharaan Irigasi (SMOPI).
Menurut Kepala BWSS I, I Komang Sudana melalui Kepala Seksi OP-SDA Viviane bahwa SMOPI merupakan perangkat lunak (aplikasi) yang dikembangkan oleh Litbang Kementerian PUPR untuk membantu pelaporan operasi dan pemeliharaan irigasi dengan mengubah pola pelaporan.
“SMOPI yang bertujuan untuk mempercepat dan mengubah proses pelaporan Operasi dan Pemeliharaan (OP) irigasi yang sebelumnya manual menjadi elektronik atau daringSMOPI yang bertujuan untuk mempercepat dan mengubah proses pelaporan Operasi dan Pemeliharaan (OP) irigasi yang sebelumnya manual menjadi elektronik atau daring,” kata Panelewen dalam sambutannya.
Adapun Pelatihan SMOPI untuk Daerah Irigasi Sangkub, dilaksanakan di Hotel Sutan Raja Kota Kotamobagu pada 2-4 Agustus 2022.
“Tujuan kegiatan ini adalah agar Para Petugas Operasi dan Pemeliharaan mampu memahami bahwa pengelolaan irigasi merupakan satu kesatuan sistem dari jaringan utama hingga ke jaringan tersier yang harus didukung oleh petugas pengelola irigasi yang handal, guna mewujudkaan tata kelola jaringan irigasi yang efisien, efektif, dan berkelanjutan dalam menghadapi tantangan pembangunan saat ini,” pungkasnya.
Dari kegiatan tersebut, Panelewen berharap agar pembagian irigasi dapat dilakukan sesuai tepat jumlah dan tepat waktu serta dapat membantu mempercepat proses komunikasi antara petani dan pengguna air, komunikasi antara petugas di lapangan bersama instansi pemerintah yang menangani irigasi melalui blangko yang diisi oleh pengelola irigasi dalam aplikasi SMOPI.
Pelatihan ini berlangsung sejak 2-4 Agustus dan diikuti oleh Peserta dari Petugas OP Daerah Irigasi Sangkub meliputi Pengamat, Staf Pengamat, Juru, POB dan PPA. (des)