MANADOPOST.ID - Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Bolangitang, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) surati sejumlah nasabah.   Dalam surat tertanggal 24 Mei 2022 itu, pihak BRI menegaskan para debitur yang telah menunggak lama ataupun macet untuk menyetor, menghadap ke pihak BRI, sebelum pihak BRI akan mempublih nama-nama peminjam yang macet di Media massa (koran) dan akan mengadakan pemasangan tulisan di rumah bahwa tanah dan bangunan ini dalam pengawasan pihak BRI.   Bahkan dalam surat itu, BRI juga menegaskan dalam penyelesaian selanjutnya akan menempuh jalur hukum dan melelang agunan.   Dikonfirmasi ke pihak BRI Unit Bolangitang, melalui Kepala Unit BRI, Reza Randi Damopolii, Selasa (22/06/2022), membenarkan perihal penyuratan ini.   "Iya, memang kami sudah menyurati sejumlah nasabah peminjam yang menunggak dan juga yang kredit macet," jelas Ka Unit.   Pihaknya juga menyampaikan, dengan penyuratan ini, para nasabah yang menunggak dan macet akan segera menyetor sesuai dengan pinjaman masing-masing.   Selanjutnya untuk upaya publish di media massa (koran) ini akan di lihat dulu dalam perjanjian awal, apakah nasabah menandatangani kesepakatan itu sejak awal proses pencairan.   Namun untuk upaya publish di media massa, pihak Unit akan meminta petunjuk lagi dari atasan, dalam hal ini BRI Cabang Kotamobagu   "Jika memang nasabah menandatangani surat kesepakatan untuk dipublish jika menunggak, maka akan kami publish, tapi itu nanti pada tahapan selanjutnya, karena dengan adanya peringatan seperti ini, sudah ada yang datang menyetor," ujarnya.   Ditanya soal jumlah nasabah yang menunggak dan macet, kepala Unit membeberkan, sudah ada seribu lebih jumlah nasabah.   "Ada seribu lebih, dan ini akumulasi dari jumlah para nasabah yang lama dan belum menyetor angsuran hingga saat ini," tutupnya.(ridwan)