MANADOPOST.ID - Sebuah kapal kargo berbendera Rusia di pusat perebutan gandum antara Kiev dan Moskow tetap berlabuh di lepas pantai Laut HitamTurki empat hari setelah kedatangannya yang tak terduga.
Ukraina menuduh bahwa Zhibek Zholy telah berangkat dari pelabuhan Berdyansk yang diduduki Kremlin setelah mengambil gandum yang disita secara ilegal.
Duta Besar Ukraina untuk Turki Vasyl Bodnar mengatakan kepada Al Jazeera bahwa Kiev telah memberikan bukti kepada pihak berwenang di Ankara dan bahwa penyelidikan sedang berlangsung.
Moskow mengakui bahwa kapal berbobot 7.000 ton itu berlayar di bawah bendera Rusia tetapi membantah melakukan kesalahan. (tkg)