MANADOPOST.ID – Rusia menuduh Israel mendukung “neo-Nazi” di Ukraina. Tudingan ini semakin meningkatkan kontroversi yang pertama kali meletus ketika Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov membuat klaim tak berdasar bahwa Adolf Hitler memiliki darah Yahudi.
Sebelumnya Israel sudah mengecam Lavrov. Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid mengatakan klaim Lavrov dibuat ketika berbicara tentang Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang adalah seorang Yahudi.
Ia menyebut itu sebagai kebohongan tak termaafkan yang merendahkan kengerian Holocaust Nazi.
Sebagai tanggapan, lantas Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan komentar Lapid adalah anti-historis dan menyarankan mereka sebagian besar menjelaskan mengapa pemerintah Israel saat ini mendukung rezim neo-Nazi di Kiev.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
Kementerian juga menegaskan kembali poin Lavrov bahwa asal-usul Yahudi Zelensky tidak menghalangi Ukraina untuk dijalankan oleh neo-Nazi. (tkg)
MANADOPOST.ID – Rusia menuduh Israel mendukung “neo-Nazi” di Ukraina. Tudingan ini semakin meningkatkan kontroversi yang pertama kali meletus ketika Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov membuat klaim tak berdasar bahwa Adolf Hitler memiliki darah Yahudi.
Sebelumnya Israel sudah mengecam Lavrov. Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid mengatakan klaim Lavrov dibuat ketika berbicara tentang Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang adalah seorang Yahudi.
Ia menyebut itu sebagai kebohongan tak termaafkan yang merendahkan kengerian Holocaust Nazi.
Sebagai tanggapan, lantas Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan komentar Lapid adalah anti-historis dan menyarankan mereka sebagian besar menjelaskan mengapa pemerintah Israel saat ini mendukung rezim neo-Nazi di Kiev.
Kementerian juga menegaskan kembali poin Lavrov bahwa asal-usul Yahudi Zelensky tidak menghalangi Ukraina untuk dijalankan oleh neo-Nazi. (tkg)