26.4 C
Manado
Saturday, 1 April 2023

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Padahal Vaksinasi Sudah 80 Persen

MANADOPOST.ID – Kasus positif Covid-19 di Singapura terus melonjak sejak setahun terakhir. Kementerian Kesehatan Singapura menyebut ada 328 kasus baru pada Selasa (7/9). Jumlah ini menjadi infeksi baru harian tertinggi setahun terakhir.

Ini cukup mengejutkan pasalnya Singapura sudah melakukan vaksinasi mencapai 80 persen penduduknya yang berjumlah 5,7 juta. Namun, ganasnya varian Delta membuat negara itu kembali menghadapi masalah.

Singapura telah melaporkan lebih dari 100 kasus penularan lokal setiap hari selama dua minggu terakhir. Peningkatan kasus terjadi ketika negara itu berniat menghapus sebagian besar pembatasan dan berharap hidup berdampingan dengan Covid-19. Singapura ingin mengangap Covid-19 sebagai endemi, bukan pandemi.

Menteri Keuangan sekaligus Ketua Bersama Gugus Tugas Covid-19, Lawrence Wong, mengatakan Singapura dapat menerapkan kembali pembatasan atau semi lockdown jika jumlah kasus parah meningkat tajam. Jumlah yang diumumkan pada Selasa (7/9) adalah yang terbanyak sejak rekor 904 yang terlihat pada awal Agustus 2020.

Baca Juga:  Karena Pembelajaran Tatap Muka, Muncul Klaster Covid-19 di Tiongkok
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile

Singapura telah memvaksinasi lengkap lebih dari 80 persen dari 5,7 juta penduduknya. Cakupan vaksinasi Singapura adalah salah satu yang tertinggi di dunia. (Jawa Pos)

MANADOPOST.ID – Kasus positif Covid-19 di Singapura terus melonjak sejak setahun terakhir. Kementerian Kesehatan Singapura menyebut ada 328 kasus baru pada Selasa (7/9). Jumlah ini menjadi infeksi baru harian tertinggi setahun terakhir.

Ini cukup mengejutkan pasalnya Singapura sudah melakukan vaksinasi mencapai 80 persen penduduknya yang berjumlah 5,7 juta. Namun, ganasnya varian Delta membuat negara itu kembali menghadapi masalah.

Singapura telah melaporkan lebih dari 100 kasus penularan lokal setiap hari selama dua minggu terakhir. Peningkatan kasus terjadi ketika negara itu berniat menghapus sebagian besar pembatasan dan berharap hidup berdampingan dengan Covid-19. Singapura ingin mengangap Covid-19 sebagai endemi, bukan pandemi.

Menteri Keuangan sekaligus Ketua Bersama Gugus Tugas Covid-19, Lawrence Wong, mengatakan Singapura dapat menerapkan kembali pembatasan atau semi lockdown jika jumlah kasus parah meningkat tajam. Jumlah yang diumumkan pada Selasa (7/9) adalah yang terbanyak sejak rekor 904 yang terlihat pada awal Agustus 2020.

Baca Juga:  Tokoh Agama Apresiasi Semangat Wali Kota MJL Lawan Covid-19

Singapura telah memvaksinasi lengkap lebih dari 80 persen dari 5,7 juta penduduknya. Cakupan vaksinasi Singapura adalah salah satu yang tertinggi di dunia. (Jawa Pos)

Most Read

Artikel Terbaru