MANADOPOST.ID – Situasi di Ukraina saat ini memang tidak menguntungkan. Satu per satu kota mulai lumpuh setelah dibombardir oleh Rusia.
Kemarin mereka membombardir pangkalan militer di Yavoriv, Lviv. Setidaknya ada 30 misil milik Rusia yang dijatuhkan ke kota yang hanya berjarak 12 kilometer dari perbatasan Polandia tersebut. Ukraina melaporkan 35 orang tewas dan 134 lainnya luka dalam serangan kemarin pagi itu.
Sebelum perang, pangkalan itu dipakai oleh pasukan militer dari Inggris, AS dan negara lain yang melatih tentara Ukraina. Tidak diketahui dengan pasti apakah pada saat kejadian ada tentara asing di sana.
Mayoritas latihan militer gabungan Ukraina dengan negara-negara anggota NATO digelar di pangkalan tersebut.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
Lviv selama ini menjadi jalur evakuasi para pengungsi Ukraina yang menuju Polandia. Senjata-senjata yang dikirimkan oleh negara-negara Barat ke Ukraina diyakini juga melalui Lviv.
Sehari sebelum serangan tersebut, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov sudah memperingatkan Amerika Serikat (AS). Yaitu bahwa Kremlin akan menganggap senjata kiriman negara-negara Barat ke Ukraina sebagai target.
Tanpa senjata dari AS dan sekutunya, Ukraina tidak bakal bertahan sejauh ini. (Jawa Pos)
MANADOPOST.ID – Situasi di Ukraina saat ini memang tidak menguntungkan. Satu per satu kota mulai lumpuh setelah dibombardir oleh Rusia.
Kemarin mereka membombardir pangkalan militer di Yavoriv, Lviv. Setidaknya ada 30 misil milik Rusia yang dijatuhkan ke kota yang hanya berjarak 12 kilometer dari perbatasan Polandia tersebut. Ukraina melaporkan 35 orang tewas dan 134 lainnya luka dalam serangan kemarin pagi itu.
Sebelum perang, pangkalan itu dipakai oleh pasukan militer dari Inggris, AS dan negara lain yang melatih tentara Ukraina. Tidak diketahui dengan pasti apakah pada saat kejadian ada tentara asing di sana.
Mayoritas latihan militer gabungan Ukraina dengan negara-negara anggota NATO digelar di pangkalan tersebut.
Lviv selama ini menjadi jalur evakuasi para pengungsi Ukraina yang menuju Polandia. Senjata-senjata yang dikirimkan oleh negara-negara Barat ke Ukraina diyakini juga melalui Lviv.
Sehari sebelum serangan tersebut, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov sudah memperingatkan Amerika Serikat (AS). Yaitu bahwa Kremlin akan menganggap senjata kiriman negara-negara Barat ke Ukraina sebagai target.
Tanpa senjata dari AS dan sekutunya, Ukraina tidak bakal bertahan sejauh ini. (Jawa Pos)