MANADOPOST.ID-Wali Kota Manado Andrei Angouw (AA) melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Kantor Pendudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Manado, Kamis (2/09/21).
Didampingi Sekkot Manado Micler CS Lakat dan Asisten I Heri Saptono, wali kota menemui Kadis Dukcapil dan beberapa pejabat eselon yang ada.
Wali kota bertanya beberapa hal sehubungan dengan masalah-masalah kependudukan di Kota Manado. Kependudukan ini penting untuk mendapatkan data valid dalam kaitan dengan program-program pembangunan.
“Program Bantuan Sosial, Program BPJS, Program Vaksinasi, pendataan Lansia, pendataan wajib kerja dan lain sebagainya program yang membutuhkan data kependudukan yang akurat,” kata wali kota.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
Makanya data penduduk yang meninggal, lahir, pindah wilayah atau pendatang baru yang menetap di Kota Manado iku ditanyakan wali kota proses dan mekanisme pendataannya.
“Data kependudukan penting sekali untuk mendapatkan dan mengetahui adanya data yang akurat supaya dalam melaksanakan program pembangunan kita memiliki acuan yang jelas lewat data kependudukan yang ada,” pungkasnya. (ite)
MANADOPOST.ID-Wali Kota Manado Andrei Angouw (AA) melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Kantor Pendudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Manado, Kamis (2/09/21).
Didampingi Sekkot Manado Micler CS Lakat dan Asisten I Heri Saptono, wali kota menemui Kadis Dukcapil dan beberapa pejabat eselon yang ada.
Wali kota bertanya beberapa hal sehubungan dengan masalah-masalah kependudukan di Kota Manado. Kependudukan ini penting untuk mendapatkan data valid dalam kaitan dengan program-program pembangunan.
“Program Bantuan Sosial, Program BPJS, Program Vaksinasi, pendataan Lansia, pendataan wajib kerja dan lain sebagainya program yang membutuhkan data kependudukan yang akurat,” kata wali kota.
Makanya data penduduk yang meninggal, lahir, pindah wilayah atau pendatang baru yang menetap di Kota Manado iku ditanyakan wali kota proses dan mekanisme pendataannya.
“Data kependudukan penting sekali untuk mendapatkan dan mengetahui adanya data yang akurat supaya dalam melaksanakan program pembangunan kita memiliki acuan yang jelas lewat data kependudukan yang ada,” pungkasnya. (ite)