27.4 C
Manado
Tuesday, 21 March 2023

Antisipasi Banjir Manado, TNI-Polri dan Basarnas Siagakan Anggota

MANADOPOST.ID – Wakil Wali (Wawali) Kota Manado dr Richard Sualang, didampingi Basarnas, TNI dan Polri, turun di lokasi terdampak banjir. Juga di daerah-daerah rawan banjir. Hal ini untuk memantau situasi terkini setelah hujan deras yang mengguyur di Kota Manado, Jumat (4/3).

Dikatakan Sualang, setelah melakukan pemantauan di beberapa lokasi, pihak Pemerintah Kota Manado bersama TNI-Polri dan Basarnas, telah menyiagakan anggotanya untuk evakuasi bila terjadi banjir.

“Lebih baik mencegah sebelum terjadi apa-apa, jadi kita antisipasi. Tentunya keselamatan warga menjadi yang utama bagi kita semua,” ungkap Sualang.

Sedangkan antisipasi dari Pemkot sendiri, lanjut Sualang, fokus terhadap masalah infrastruktur untuk pencegahan banjir meski terus diuji dengan iklim cuaca yang menyulitkan. “Mudah-mudahan infrastruktur penanganan banjir ini dengan cuaca apapun, bisa kita reduksi kerugiannya ke depan,” ungkap Sualang.

Baca Juga:  Pejabat Pemkot Manado Diduga Aniaya Istri Berprofesi Dokter, Kasat Reskrim: Sementara Diproses
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile

Sualang menambahkan, Pemkot Manado telah menginstruksikan mulai dari ketua lingkungan sampai ke pemerintah kecamatan, untuk terus memantau dan mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada. “Kurang lebih ada 20 titik di Kota Manado, semuanya kita pantau terus itu termasuk daerah yang rawan banjir hingga tanah longsor,” tutupnya Sualang.

Sebagaimana diketahui, hujan deras yang turun beberapa hari terakhir, mengakibatkan meluapnya air Daerah Aliran Sungai Tondano. Sehingga terjadinya banjir di sejumlah lokasi. Berbagai upaya dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Adapun beberapa titik yang dipantau yakni Kelurahan Banjer, Kelurahan Ternate Tanjung dan Kelurahan Dendengan. (Gre)

MANADOPOST.ID – Wakil Wali (Wawali) Kota Manado dr Richard Sualang, didampingi Basarnas, TNI dan Polri, turun di lokasi terdampak banjir. Juga di daerah-daerah rawan banjir. Hal ini untuk memantau situasi terkini setelah hujan deras yang mengguyur di Kota Manado, Jumat (4/3).

Dikatakan Sualang, setelah melakukan pemantauan di beberapa lokasi, pihak Pemerintah Kota Manado bersama TNI-Polri dan Basarnas, telah menyiagakan anggotanya untuk evakuasi bila terjadi banjir.

“Lebih baik mencegah sebelum terjadi apa-apa, jadi kita antisipasi. Tentunya keselamatan warga menjadi yang utama bagi kita semua,” ungkap Sualang.

Sedangkan antisipasi dari Pemkot sendiri, lanjut Sualang, fokus terhadap masalah infrastruktur untuk pencegahan banjir meski terus diuji dengan iklim cuaca yang menyulitkan. “Mudah-mudahan infrastruktur penanganan banjir ini dengan cuaca apapun, bisa kita reduksi kerugiannya ke depan,” ungkap Sualang.

Baca Juga:  Mafia Tanah Diduga Bekingi Penolakan Poltekpar di Lahan Negara Kalasey 2, Polisi Wajib Usut Tuntas

Sualang menambahkan, Pemkot Manado telah menginstruksikan mulai dari ketua lingkungan sampai ke pemerintah kecamatan, untuk terus memantau dan mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada. “Kurang lebih ada 20 titik di Kota Manado, semuanya kita pantau terus itu termasuk daerah yang rawan banjir hingga tanah longsor,” tutupnya Sualang.

Sebagaimana diketahui, hujan deras yang turun beberapa hari terakhir, mengakibatkan meluapnya air Daerah Aliran Sungai Tondano. Sehingga terjadinya banjir di sejumlah lokasi. Berbagai upaya dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Adapun beberapa titik yang dipantau yakni Kelurahan Banjer, Kelurahan Ternate Tanjung dan Kelurahan Dendengan. (Gre)

Most Read

Artikel Terbaru