25.4 C
Manado
Thursday, 23 March 2023

Memahami Faktor Risiko dan Gejala Osteoporosis

MANADOPOST.ID- Osteoporosis adalah penyakit tulang yang ditandai dengan menurunnya massa tulang, sehingga tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Penyakit ini biasanya terjadi pada wanita yang telah memasuki masa menopausemenopause, namun dapat terjadi pada siapa saja terutama pada usia yang lebih lanjut.meno

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena osteoporosis adalah genetik, usia, jenis kelamin, kekurangan nutrisi seperti kalsium dan vitamin D, kurangnya aktivitas fisik, penggunaan obat-obatan tertentu, dan kebiasaan merokok dan minum alkohol.

Gejala dari osteoporosis seringkali tidak muncul hingga tulang menjadi sangat rapuh dan mudah patah. Beberapa gejala yang dapat terjadi adalah sakit punggung, patah tulang pinggul, patah tulang pergelangan tangan, punggung membungkuk, serta penurunan tinggi badan.

Baca Juga:  Ini Resep Sehat Tingkatkan Imun Tubuh dan Fungsi Pernapasan Lawan Covid-19

Untuk mencegah osteoporosis, diperlukan upaya untuk menjaga kesehatan tulang. Beberapa cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya kalsium dan vitamin D, melakukan olahraga teratur terutama latihan beban seperti angkat beban atau yoga, tidak merokok dan mengurangi konsumsi alkohol, serta menjaga berat badan ideal.

1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile

Apabila terdiagnosis dengan osteoporosis, pengobatan dapat dilakukan dengan terapi penggantian hormon, obat-obatan yang membantu memperkuat tulang, dan program latihan fisik khusus untuk meningkatkan kekuatan tulang.

Penting untuk mengenali faktor risiko dan gejala dari osteoporosis dan melakukan upaya pencegahan sejak dini. Konsultasikan dengan dokter apabila ada gejala yang mencurigakan dan lakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur untuk mendeteksi risiko terkena osteoporosis sejak dini.

Baca Juga:  ODSK Cycling Community menjadi Magnet Baru Pesepeda di Sulut

MANADOPOST.ID- Osteoporosis adalah penyakit tulang yang ditandai dengan menurunnya massa tulang, sehingga tulang menjadi rapuh dan mudah patah. Penyakit ini biasanya terjadi pada wanita yang telah memasuki masa menopausemenopause, namun dapat terjadi pada siapa saja terutama pada usia yang lebih lanjut.meno

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena osteoporosis adalah genetik, usia, jenis kelamin, kekurangan nutrisi seperti kalsium dan vitamin D, kurangnya aktivitas fisik, penggunaan obat-obatan tertentu, dan kebiasaan merokok dan minum alkohol.

Gejala dari osteoporosis seringkali tidak muncul hingga tulang menjadi sangat rapuh dan mudah patah. Beberapa gejala yang dapat terjadi adalah sakit punggung, patah tulang pinggul, patah tulang pergelangan tangan, punggung membungkuk, serta penurunan tinggi badan.

Baca Juga:  Kurangi Konsumsi Garam, WHO: Penyebab Utama Kematian Pola Makan Tak Sehat

Untuk mencegah osteoporosis, diperlukan upaya untuk menjaga kesehatan tulang. Beberapa cara yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya kalsium dan vitamin D, melakukan olahraga teratur terutama latihan beban seperti angkat beban atau yoga, tidak merokok dan mengurangi konsumsi alkohol, serta menjaga berat badan ideal.

Apabila terdiagnosis dengan osteoporosis, pengobatan dapat dilakukan dengan terapi penggantian hormon, obat-obatan yang membantu memperkuat tulang, dan program latihan fisik khusus untuk meningkatkan kekuatan tulang.

Penting untuk mengenali faktor risiko dan gejala dari osteoporosis dan melakukan upaya pencegahan sejak dini. Konsultasikan dengan dokter apabila ada gejala yang mencurigakan dan lakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur untuk mendeteksi risiko terkena osteoporosis sejak dini.

Baca Juga:  Obat Covid-19 Sedang Dilakukan Uji Klinis, Target Akhir Tahun Tahu Khasiatnya

Most Read

Artikel Terbaru