MANADOPOST.ID – Kabar gembira bagi anda pengguna aplikasi TikTok, khususnya para pembuat konten, saat ini platfrom berbagi video tersebut telah memperpanjang durasi dalam mengunggah video hingga 3 menit.
Dikutip dari The Verge, Kamis (1/7), TikTok memberikan kebebasan bagi pengguna untuk mempublikasikan video hingga tiga kali lipat dari durasi sebelumnya, yakni 1 menit. Eksistensi ini dimaksudkan untuk memberikan lebih banyak fleksibilitas kepada pembuat konten.
Video berdurasi tiga menit ini telah diuji sejak Desember lalu namun terbatas untuk pengguna tertentu. Tetapi sekarang, akan diluncurkan ke semua pengguna TikTok dalam beberapa minggu ke depan.
“Dengan video yang lebih panjang, pembuat konten akan memiliki kanvas baru untuk membuat jenis konten baru atau yang diperluas di TikTok, dengan fleksibilitas sedikit banyak ruang,” jelas Drew Kirchhoff, manager aplikasi TikTok.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
Diketahui aplikasi yang dikembangkan oleh ByteDance, perusahaan teknologi asal China ini telah mimiliki lebih dari 35,28 juta pengguna di seluruh dunia. (The Verge/ctr-03)
MANADOPOST.ID – Kabar gembira bagi anda pengguna aplikasi TikTok, khususnya para pembuat konten, saat ini platfrom berbagi video tersebut telah memperpanjang durasi dalam mengunggah video hingga 3 menit.
Dikutip dari The Verge, Kamis (1/7), TikTok memberikan kebebasan bagi pengguna untuk mempublikasikan video hingga tiga kali lipat dari durasi sebelumnya, yakni 1 menit. Eksistensi ini dimaksudkan untuk memberikan lebih banyak fleksibilitas kepada pembuat konten.
Video berdurasi tiga menit ini telah diuji sejak Desember lalu namun terbatas untuk pengguna tertentu. Tetapi sekarang, akan diluncurkan ke semua pengguna TikTok dalam beberapa minggu ke depan.
“Dengan video yang lebih panjang, pembuat konten akan memiliki kanvas baru untuk membuat jenis konten baru atau yang diperluas di TikTok, dengan fleksibilitas sedikit banyak ruang,” jelas Drew Kirchhoff, manager aplikasi TikTok.
Diketahui aplikasi yang dikembangkan oleh ByteDance, perusahaan teknologi asal China ini telah mimiliki lebih dari 35,28 juta pengguna di seluruh dunia. (The Verge/ctr-03)