MANADOPOST.ID – Kelakuan oknum Ketua Partai Ummat Bitung berinisial AL alias Arham, bikin geleng-geleng kepala.
Pasalnya ia diketahui mengalami kecelakaan setelah mengendarai mobil pelat merah DB 1031 C di ruas jalan protokol tepatnya di pertigaan Jasmigo Wangurer, Bitung, Senin (6/9).
Dari informasi yang dihimpun, ternyata Arham diduga membawa kabur kendaraan pelat merah yang dipinjam Kantor Kemenag dari Pemkot Bitung. Pasalnya dia enggan menandatangani serah terima aset.
Diketahui Arham membawa kabur mobil tersebut dengan modus menjual nama Wali Kota Bitung.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
Hal tersebut dibenarkan Kepala Kantor Kemenag Bitung, Rogaya Udin, saat diwawancarai, Selasa (7/9).
Ia mengatakan, Arham menyebut nama wali kota saat meminta mobil dinas pelat merah tersebut.
MANADOPOST.ID – Kelakuan oknum Ketua Partai Ummat Bitung berinisial AL alias Arham, bikin geleng-geleng kepala.
Pasalnya ia diketahui mengalami kecelakaan setelah mengendarai mobil pelat merah DB 1031 C di ruas jalan protokol tepatnya di pertigaan Jasmigo Wangurer, Bitung, Senin (6/9).
Dari informasi yang dihimpun, ternyata Arham diduga membawa kabur kendaraan pelat merah yang dipinjam Kantor Kemenag dari Pemkot Bitung. Pasalnya dia enggan menandatangani serah terima aset.
Diketahui Arham membawa kabur mobil tersebut dengan modus menjual nama Wali Kota Bitung.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Kantor Kemenag Bitung, Rogaya Udin, saat diwawancarai, Selasa (7/9).
Ia mengatakan, Arham menyebut nama wali kota saat meminta mobil dinas pelat merah tersebut.