28.4 C
Manado
Wednesday, 22 March 2023

FDW-PYR Semprot Disdukcapil Minsel, Ini Penyebabnya

MANADOPOST.ID — Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Franky Donny Wongkar (FDW) bersama Wakil Bupati Petra Yani Rembang (PYR) didampingi Sekkab Denny Kaawoan lakukan inspeksi mendadak (sidak) di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil Minsel), Selasa (11/5) sekira pukul 11.30 siang tadi. Sidak tersebut bukan tanpa alasan, dikatakan Bupati FDW, karena banyak berita dan informasi yang masuk padanya terkait maraknya pungutan liar (pungli) dalam pengurusan dokumen.

“Setiap kali liat berita dan medsos, banyak yang beritakan soal kantor capil yang masih ada punglinya,” semprot FDW di ruang kantor capil.

Itu, kata FDW tidak boleh ada di pelayanan publik Minsel. “Tidak boleh ada pungli, karena pengurusan semuanya di capil itu gratis kan pak kadis? Itu harus terus dikampanyekan, dan memang aturannya itu gratis,” tegas bupati.

Baca Juga:  Schouten : Tak Ada Warga Minsel Positif Covid-19

FDW juga mengharapkan, kedepan tidak ada berita ataupun keluhan soal pungli lagi di Disdukcapil. “Kadis harus tekankan kepada semua pegawai di sini jangan sampai ada lagi pungli. Begitu juga calo-calo. Kedepan di ruang pelayanan juga ditempel pengingat jangan pungli atau calo supaya masyarakat dan pegawai selalu lihat dan diingat,” tegas FDW diiyakan Kadis Dukcapil Minsel Corneles Mononimbar. (Rangga) 

1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile

 

MANADOPOST.ID — Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Franky Donny Wongkar (FDW) bersama Wakil Bupati Petra Yani Rembang (PYR) didampingi Sekkab Denny Kaawoan lakukan inspeksi mendadak (sidak) di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil Minsel), Selasa (11/5) sekira pukul 11.30 siang tadi. Sidak tersebut bukan tanpa alasan, dikatakan Bupati FDW, karena banyak berita dan informasi yang masuk padanya terkait maraknya pungutan liar (pungli) dalam pengurusan dokumen.

“Setiap kali liat berita dan medsos, banyak yang beritakan soal kantor capil yang masih ada punglinya,” semprot FDW di ruang kantor capil.

Itu, kata FDW tidak boleh ada di pelayanan publik Minsel. “Tidak boleh ada pungli, karena pengurusan semuanya di capil itu gratis kan pak kadis? Itu harus terus dikampanyekan, dan memang aturannya itu gratis,” tegas bupati.

Baca Juga:  Pokdakan Petarung Perubahan Bisa Bantu Kesejahteraan Masyarakat Desa

FDW juga mengharapkan, kedepan tidak ada berita ataupun keluhan soal pungli lagi di Disdukcapil. “Kadis harus tekankan kepada semua pegawai di sini jangan sampai ada lagi pungli. Begitu juga calo-calo. Kedepan di ruang pelayanan juga ditempel pengingat jangan pungli atau calo supaya masyarakat dan pegawai selalu lihat dan diingat,” tegas FDW diiyakan Kadis Dukcapil Minsel Corneles Mononimbar. (Rangga) 

 

Most Read

Artikel Terbaru