30.4 C
Manado
Thursday, 30 March 2023

Tiga Pos Dioperasikan Pacu Vaksinasi di Minut, Ini Lokasinya

MANADOPOST.ID—Pasca sorotan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI atas rendahnya capaian vaksinasi Covid-19 di Minahasa Utara (Minut), pendampingan makin gencar dilakukan aparat kepolisian di Tanah Tonsea.

Kapolres Minut AKBP Bambang Yudi Wibowo mengatakan berbagai upaya dilakukan pihaknya untuk mendukung upaya percepatan vaksinasi di Minut.

“Kami telah mengawal program vaksinasi di seluruh titik-titik lokasi pelaksana dan bahkan membuka tiga pos lokasi vaksinasi dengan stok vaksin dari Polri,” tuturnya.

Setiap hari pihaknya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Minut melaksanakan vaksinasi sedikitnya di tiga titik. Polres Minut bahkan membuka gerai vaksinasi presisi di Pos Terpadu, Zero Point,” ungkap perwira dua melati itu.

1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile

Menurut dia, koordinasi lintas sektor intens dilakukan. Masyarakat pun diminta jangan ragu divaksin. Karena vaksin yang digunakan sudah melalui rangkaian tahapan uji klinik yang valid.

Baca Juga:  Ikut Matangkan Pilkada 2024, Bupati JG sharing Pengalaman

Baginya, kesuksesan vaksinasi adalah tugas semua pihak. Hingga akhir Oktober, sedikitnya sudah ada 17.039 dosis vaksin Astrazeneca dan Sinovac yang telah digunakan masyarakat Minut, dengan rincian 11.511 dosis I dan 5.528 dosis II.

Vaksin juga menjadi penentu penetapan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). “Awal-awal vaksin (stok) di Minut kurang. Tapi sekarang stoknya ada, sehingga kita harus naikkan capaian target kita,” beber dia.

Minut masih ada di kisaran 37 persen, sementara sesuai Inmendagri 54 harus 40 persen. Itu sangat berpengaruh pada penetapan Level PPKM. “Minut masih di bawah 40 persen otomatis masih di level 3,” pungkasnya. (jen)

MANADOPOST.ID—Pasca sorotan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI atas rendahnya capaian vaksinasi Covid-19 di Minahasa Utara (Minut), pendampingan makin gencar dilakukan aparat kepolisian di Tanah Tonsea.

Kapolres Minut AKBP Bambang Yudi Wibowo mengatakan berbagai upaya dilakukan pihaknya untuk mendukung upaya percepatan vaksinasi di Minut.

“Kami telah mengawal program vaksinasi di seluruh titik-titik lokasi pelaksana dan bahkan membuka tiga pos lokasi vaksinasi dengan stok vaksin dari Polri,” tuturnya.

Setiap hari pihaknya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Minut melaksanakan vaksinasi sedikitnya di tiga titik. Polres Minut bahkan membuka gerai vaksinasi presisi di Pos Terpadu, Zero Point,” ungkap perwira dua melati itu.

Menurut dia, koordinasi lintas sektor intens dilakukan. Masyarakat pun diminta jangan ragu divaksin. Karena vaksin yang digunakan sudah melalui rangkaian tahapan uji klinik yang valid.

Baca Juga:  Raja Kecil Tak Hambat Investor di Minut, VAP: Asalkan Persyaratan Lengkap dan Sesuai Aturan

Baginya, kesuksesan vaksinasi adalah tugas semua pihak. Hingga akhir Oktober, sedikitnya sudah ada 17.039 dosis vaksin Astrazeneca dan Sinovac yang telah digunakan masyarakat Minut, dengan rincian 11.511 dosis I dan 5.528 dosis II.

Vaksin juga menjadi penentu penetapan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). “Awal-awal vaksin (stok) di Minut kurang. Tapi sekarang stoknya ada, sehingga kita harus naikkan capaian target kita,” beber dia.

Minut masih ada di kisaran 37 persen, sementara sesuai Inmendagri 54 harus 40 persen. Itu sangat berpengaruh pada penetapan Level PPKM. “Minut masih di bawah 40 persen otomatis masih di level 3,” pungkasnya. (jen)

Most Read

Artikel Terbaru