31.4 C
Manado
Saturday, 1 April 2023

Jokowi: Covid-19 Tidak Mungkin Hilang Total

MANADOPOST.ID–Indonesia sampai saat ini masih menghadapi pandemi Covid-19. Banyak pihak masih belum meramalkan kapan pandemi virus korona ini berakhir.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, tidak mungkin Covid-19 bisa hilang secara total. Sehingga dia meminta jajarannya untuk terus menekan angka penularan Covid-19 di dalam negeri.

“Kita semuanya bersama-sama harus menyampaikan kepada masyarakat, kepada rakyat bahwa yang namanya Covid-19 ini tidak mungkin hilang secara total, yang bisa kita adalah mengendalikan, ini penting,” ujar Jokowi dalam YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (7/9).

Oleh sebab itu, meskipun angka penularan Covid-19 di dalam negeri sudah mulai menurun. Namun Presiden Jokowi meminta kepada masyarakat tidak perlu melakukan euforia.

Baca Juga:  Alasan Pemerintah Tak Lakukan Lockdown, Jokowi: Semi Saja Sudah Menjerit
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile

“Statement ini penting sekali supaya tidak terjadi euforia yang berlebihan, terus senang-senang yang berlebihan,” ujarnya.

Oleh sebab itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini berpesan kepada masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan. Mengingat masih adanya Covid-19 varian Delta yang masih menjadi ancaman.

“Sehingga masyarakat harus sadar bahwa Covid-19 selalu mengintip, varian Delta selalu mengintip kita, begitu lengah bisa naik lagi,” ungkapnya.

Walaupun angka penurunan terus menurun ini, Jokowi mengingatkan masyarakat untuk tidak menganggap Indonesia sudah pulih dari pandemi Covid-19. Hal ini lantaran pemerintah sudah mengendorkan beberapa aktifitas masyarakat.

“Sekarang jangan sampai informasi seperti ini disalahmengertikan bahwa ini sudah pulih, ini sudah pulih, ini yang berbahaya,” pungkasnya.(Jawapos)

Baca Juga:  OD: Sulut Segera Punya Perda Covid-19

MANADOPOST.ID–Indonesia sampai saat ini masih menghadapi pandemi Covid-19. Banyak pihak masih belum meramalkan kapan pandemi virus korona ini berakhir.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, tidak mungkin Covid-19 bisa hilang secara total. Sehingga dia meminta jajarannya untuk terus menekan angka penularan Covid-19 di dalam negeri.

“Kita semuanya bersama-sama harus menyampaikan kepada masyarakat, kepada rakyat bahwa yang namanya Covid-19 ini tidak mungkin hilang secara total, yang bisa kita adalah mengendalikan, ini penting,” ujar Jokowi dalam YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (7/9).

Oleh sebab itu, meskipun angka penularan Covid-19 di dalam negeri sudah mulai menurun. Namun Presiden Jokowi meminta kepada masyarakat tidak perlu melakukan euforia.

Baca Juga:  Menko Airlangga Dorong Industri Musik Gencarkan Basis Digital

“Statement ini penting sekali supaya tidak terjadi euforia yang berlebihan, terus senang-senang yang berlebihan,” ujarnya.

Oleh sebab itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini berpesan kepada masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan. Mengingat masih adanya Covid-19 varian Delta yang masih menjadi ancaman.

“Sehingga masyarakat harus sadar bahwa Covid-19 selalu mengintip, varian Delta selalu mengintip kita, begitu lengah bisa naik lagi,” ungkapnya.

Walaupun angka penurunan terus menurun ini, Jokowi mengingatkan masyarakat untuk tidak menganggap Indonesia sudah pulih dari pandemi Covid-19. Hal ini lantaran pemerintah sudah mengendorkan beberapa aktifitas masyarakat.

“Sekarang jangan sampai informasi seperti ini disalahmengertikan bahwa ini sudah pulih, ini sudah pulih, ini yang berbahaya,” pungkasnya.(Jawapos)

Baca Juga:  Miris! Kaesang Balas Tangisan Felicia Tissue Dengan Sindiran di Twitter

Most Read

Artikel Terbaru