29.4 C
Manado
Tuesday, 30 May 2023

Begini Nih Akibatnya Kalau Nikah Hanya Bermodalkan Cinta dan Janji Manis

MANADOPOST.ID–rasa cinta dan Janji manis ternyata tak mampu mempertahankan pernikahan. semata tak akan mampu  Materi juga tetap harus diperhitungkan. Rumah tangga itu ibarat mesin mobil. Tetap butuh BBM agar bisa jalan. Biar jalan makin mulus, butuh pula oli mesin, air radiator, anti karat dan kroni-kroninya.

Dilansir dari Radar Surabaya,  Donwori kepedean hanya membawa sekeranjang cinta dan janji-janji manis ketika meminang Karin. Pria 33 itu (mungkin) tak ingat jika perempuan zaman sekarang juga butuh duit segepok untuk beli pulsa, agar update status di media sosial tetap lancar.

Nah, Karin ini adalah tipe perempuan zaman sekarang. Lahir di tahun 1990-an, Karin adalah tipe perempuan yang tak mau munafik. Tipe perempuan yang pakai nalarnya dengan sangat baik.

Baca Juga:  Wow! Ini Deretan Perceraian Paling Mahal di Dunia Selain Bill Gates dan Melinda French

“Tiap hari cuman dijejali janji manis, yo suwun. Cinta ya cinta sih. Tapi, kalau gak dinafkahi, apa kita bisa kenyang hanya dengan makan cinta saja,” curhatnya penuh emosi ketika ditanya soal penyebab gugatan cerainya.

1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile

Karin memilih menggugat cerai setelah ditelantarkan begitu saja oleh Donwori. Wanita 29 tahun itu mengaku sudah lima bulan lebih tidak dinafkahi, karena suaminya sibuk dengan hobinya yang sering pergi ke klub malam.

Sebelumnya, Donwori dijanjikan pekerjaan oleh seseorang yang baru dia kenal. Setelah diajak bekerja, ternyata tidak ada hasil. Penghasilan Donwori tetap tidak bisa mencukupi kebutuhan rumah tangganya.  Fakta lain, Donwori malah diajak mabuk-mabuk di tempat hiburan malam oleh kawan barunya itu.

“Semenjak kenal dengan orang itu, suami saya jarang pulang. Katanya dia dapat pekerjaan, tapi kok nggak ada hasilnya,” kata Karin.

Baca Juga:  Pandemi Covid, Jumlah Pernikahan dan Kelahiran di Singapura Turun Drastis

Ketika Donwori pulang, tidak pernah ia menjumpai suaminya seperti laiknya orang pulang bekerja. Yang dilihat Karin selalu melihat Donwori jalan sempoyongan.  “Waktu saya tanya dari mana, dia nggak ngaku. Bilangnya cuma kerja gitu. Tapi nggak pernah dapat gaji,” ujar Karin.

Karena curiga, Karin pun mencoba cari tahu ke mana suaminya pergi. Saat dikroscek, rupanya Donwori tidak bekerja seperti yang dikatakan. Selama ini Donwori diajak pergi ke dunia malam oleh teman-temannya. Setelah tahu kelakuan suaminya, Karin mengancam untuk menggugat cerai pria tersebut.

“Saya ancam cerai, dia nggak berubah. Yang ada malah semakin menjadi-jadi. Apa boleh buat, mending saya ceraikan saja,” akunya.(jawapos)

MANADOPOST.ID–rasa cinta dan Janji manis ternyata tak mampu mempertahankan pernikahan. semata tak akan mampu  Materi juga tetap harus diperhitungkan. Rumah tangga itu ibarat mesin mobil. Tetap butuh BBM agar bisa jalan. Biar jalan makin mulus, butuh pula oli mesin, air radiator, anti karat dan kroni-kroninya.

Dilansir dari Radar Surabaya,  Donwori kepedean hanya membawa sekeranjang cinta dan janji-janji manis ketika meminang Karin. Pria 33 itu (mungkin) tak ingat jika perempuan zaman sekarang juga butuh duit segepok untuk beli pulsa, agar update status di media sosial tetap lancar.

Nah, Karin ini adalah tipe perempuan zaman sekarang. Lahir di tahun 1990-an, Karin adalah tipe perempuan yang tak mau munafik. Tipe perempuan yang pakai nalarnya dengan sangat baik.

Baca Juga:  Miris! Didominasi Pasangan Muda, Ini Jumlah Angka Cerai di Minahasa Tenggara

“Tiap hari cuman dijejali janji manis, yo suwun. Cinta ya cinta sih. Tapi, kalau gak dinafkahi, apa kita bisa kenyang hanya dengan makan cinta saja,” curhatnya penuh emosi ketika ditanya soal penyebab gugatan cerainya.

Karin memilih menggugat cerai setelah ditelantarkan begitu saja oleh Donwori. Wanita 29 tahun itu mengaku sudah lima bulan lebih tidak dinafkahi, karena suaminya sibuk dengan hobinya yang sering pergi ke klub malam.

Sebelumnya, Donwori dijanjikan pekerjaan oleh seseorang yang baru dia kenal. Setelah diajak bekerja, ternyata tidak ada hasil. Penghasilan Donwori tetap tidak bisa mencukupi kebutuhan rumah tangganya.  Fakta lain, Donwori malah diajak mabuk-mabuk di tempat hiburan malam oleh kawan barunya itu.

“Semenjak kenal dengan orang itu, suami saya jarang pulang. Katanya dia dapat pekerjaan, tapi kok nggak ada hasilnya,” kata Karin.

Baca Juga:  2019, Minahasa Ketambahan 372 Janda-Duda

Ketika Donwori pulang, tidak pernah ia menjumpai suaminya seperti laiknya orang pulang bekerja. Yang dilihat Karin selalu melihat Donwori jalan sempoyongan.  “Waktu saya tanya dari mana, dia nggak ngaku. Bilangnya cuma kerja gitu. Tapi nggak pernah dapat gaji,” ujar Karin.

Karena curiga, Karin pun mencoba cari tahu ke mana suaminya pergi. Saat dikroscek, rupanya Donwori tidak bekerja seperti yang dikatakan. Selama ini Donwori diajak pergi ke dunia malam oleh teman-temannya. Setelah tahu kelakuan suaminya, Karin mengancam untuk menggugat cerai pria tersebut.

“Saya ancam cerai, dia nggak berubah. Yang ada malah semakin menjadi-jadi. Apa boleh buat, mending saya ceraikan saja,” akunya.(jawapos)

Most Read

Artikel Terbaru