32.4 C
Manado
Sunday, 26 March 2023

Istri Pegawai Kemensetneg Pamer Gaya Hidup Mewah, Dinonaktifkan dari Jabatan

MANADOPOST.ID- Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) angkat bicara terkait viralnya salah satu istri dari pegawai Kemensetneg yang memamerkan gaya hidup mewah di media sosial.

Sebagai tindak lanjutnya, saudara Esha telah dinonaktifkan sementara dari jabatannya, untuk memudahkan melakukan verifikasi terkait kebenaran informasi yang berkembang,” kata Karo Biro Humas Kemensetneg Eddy Cahyono Sugiarto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah membentuk tim verifikasi internal untuk menyelidiki asal usul harta Esha dan aparatur sipil negara lainnya di lingkungan Sekretariat Negara.

Kemensetneg akan berkonsultasi dengan KPK, PPATK, dan lembaga lainnya untuk mendapatkan fakta dan data secara menyeluruh, dan akan mengumumkan hasilnya kepada publik sebagai komitmen untuk mendukung pemberantasan KKN dan praktik-praktik yang bertentangan dengan hukum.”

Baca Juga:  Tambah 21.807 Pasien, Jumlah Kasus Covid Kembali Pecah Rekor, DKI Jakarta Terbanyak

“Kemensetneg memohon maaf kepada masyarakat atas kegaduhan yang telah menimbulkan ketidaknyamanan di masyarakat,” kata Karo Eddy Cahyono Sugiarto kepada wartawan, Minggu (19/3).

MANADOPOST.ID- Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) angkat bicara terkait viralnya salah satu istri dari pegawai Kemensetneg yang memamerkan gaya hidup mewah di media sosial.

Sebagai tindak lanjutnya, saudara Esha telah dinonaktifkan sementara dari jabatannya, untuk memudahkan melakukan verifikasi terkait kebenaran informasi yang berkembang,” kata Karo Biro Humas Kemensetneg Eddy Cahyono Sugiarto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah membentuk tim verifikasi internal untuk menyelidiki asal usul harta Esha dan aparatur sipil negara lainnya di lingkungan Sekretariat Negara.

Kemensetneg akan berkonsultasi dengan KPK, PPATK, dan lembaga lainnya untuk mendapatkan fakta dan data secara menyeluruh, dan akan mengumumkan hasilnya kepada publik sebagai komitmen untuk mendukung pemberantasan KKN dan praktik-praktik yang bertentangan dengan hukum.”

Baca Juga:  Polisi Banting Mahasiswa, Kapolres Tangerang Akhirnya Minta Maaf, Ini Katanya

“Kemensetneg memohon maaf kepada masyarakat atas kegaduhan yang telah menimbulkan ketidaknyamanan di masyarakat,” kata Karo Eddy Cahyono Sugiarto kepada wartawan, Minggu (19/3).

Most Read

Artikel Terbaru