Asops Kasad mengecek persenjataan Satgas Pamrahwan Yonmek 521/DY, belum lama ini. (Instagram Yonif Mekanis 521)
MANADOPOST.ID— Pasca pelabelan teroris untuk Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, penindakan secara tegas akan dilakukan kepada KKB. Menyikapi keputusan itu, aparat keamanan dari TNI maupun Polri menyatakan kesiapan.
Personil Yonif Mekanis 521/Macan Kumbang. (Instagram Yonif Mekanis 521)
"Setiap satuan yang akan melaksanakan tugas, pasti sudah melalui tahapan latihan yang sudah distandarisasikan. Sesuai dengan tantangan tugas yang akan dihadapi," bebernya, seperti dilansir Jawa Pos (grup manadopost.id)
-
Asops Kasad mengecek persenjataan Satgas Pamrahwan Yonmek 521/DY, belum lama ini. (Instagram Yonif Mekanis 521)
Sementara itu, salah satu pasukan TNI yang sudah dipastikan akan berangkat untuk melaksanakan tugas di Papua adalah prajurit dari Batalyon Infanteri (Yonif) 315/Garuda. Total ada 400 personel yang disiapkan batalyon tersebut.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) III/Siliwangi Kolonel Infanteri F. X. Sri Wellyanto Kasih memastikan kesiapan batalyon tersebut. "Memang mereka sudah lama sudah disiapkan. Untuk tugas operasi satgas perbatasan (Papua)," ungkap dia. Persiapan sudah berlangsung sejak beberapa bulan lalu. Sehingga pasukan itu sudah benar-benar siap. "Memang harus siap (berhadapan dengan KKB)," tambahnya.(jp/tan)