MANADOPOST.ID - Ibunda anggota DPR RI Arteria Dahlan mengalami ketegangan dengan seorang perempuan muda di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Banten, pada Minggu (21/11). Dalam video terlihat jika ibu Arteria yang berusia 81 tahun dengan perempuan muda tersebut saling memaki, dan meneriaki gila satu sama lain. Dalam video yang beredar tidak diketahui pasti penyebab cekcok. Namun, salah satu aspek yang menjadi sorotan dari pertengkaran ini yaitu perempuan muda itu diduga mengaku sebagai anak Jenderal TNI bintang 3. Setelah cekcok terjadi, perempuan tersebut juga menaiki mobil dinas TNI AD berwarna hijau tua.   Dari percakapan keduanya, permasalahan diduga terjadi sejak di dalam pesawat, terkait barang bawaan. "Gimana nggak ngehalangin gue, ada dia dengan barang-barang segitu banyaknya. Hai diam saja ibu. Apa saya harus cium tangan sama ibu? Siapa ibu? Aneh," semprot perempuan muda kepada ibunda Arteria Dahlan.   Tak terima dibentak, ibunda Arteria Dahlan lantas membalas perempuan itu tak memiliki sopan santun. "Saya nggak nyuruh kamu cium tangan. Tidak punya sopan santun sama sekali," ujar ibunda Arteria Dahlan. Namun, sang perempuan tak terima disebut tak memiliki sopan santun dan kembali memaki ibunda Arteria Dahlan. Tak lama berselang, Arteria Dahlan mencoba meredam situasi dan mempertanyakan sosok ayah perempuan yang disebutnya seorang Jenderal berpangkat bintang tiga.   "Kalau mau diperpanjang enggak apa-apa. Bintang tiga juga tidak masalah. Bapak kamu namanya siapa, tadi ngakunya bintang tiga. Kalau kita kan rakyat biasa," sambung Arteria Dahlan. Bak gayung bersambut, sang perempuan menantang balik sebab mengaku ayahnya seorang jenderal berpangkat bintang tiga. "Enggak masalah. Kenapa rupanya. Bapak gue emang kenapa. Kalian tahu dirilah sama siapa. Gue bilang bapak gue bintang tiga. Bapak gue, bapak gue, ya sudah tunggu saja," ujar sang perempuan berapi-api.   Terkait hal ini, Arteria Dahlan tempuh jalur hukum dan melaporkan perempuan yang memaki ibunya di Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (21/11/2021). Arteria juga menuturkan saat kejadian tersebut terjadi, pihak polisi di Bandara Soekarno-Hatta tidak ada yang berani terhadapnya. Sehingga Arteria mengaku perempuan tersebut telah menyalahgunakan kewenangannya. “Jadi seolah-olah polisi di sana itu punya dia,” ungkap Arteria.   Sementara itu, Kasubag Humas Polres Bandara Soekarno-Hatta, Iptu Prayogo membenarkan adanya peristiwa cekcok tersebut. Kedua belah pihak telah membuat laporan polisi pada Minggu malam.   “Ada pelaporan dari kedua belah pihak. Jadi saling lapor, sementara lagi ditangani Satreskrim Polres Bandara Soekarno-Hatta,” kata Prayogo saat dihubungi, Senin (22/11).   Prayogo belum mengungkap pasti penyebab konflik ini. Namun, diduga cekcok terjadi saat keduanya antri di pengambilan bagasi. “Sementara itu Pasal 351 yang disangkakan. Semua saling melaporkan tapi kita upayakan untuk mediasi,” imbuhnya.   Di sisi lain, sejauh ini belum ditemukan adanya indikasi kontak fisik saat pertengkaran. Sejauh ini hanya adu mulut. Sementara itu, terkait adanya dugaan pengakuan salah satu perempuan sebagai anak Jenderal bintang tiga, Prayogo enggan membahasnya. “Itu bukan materi penyidikan ya. Yang penting masyarakat datang laporan kita layani,” pungkasnya. (berbagai sumber)