MANADOPOST.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)Sitaro dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memasang Closed Circuit Television (CCTV) di tiga lokasi.
Lokasi ini antara lain perbatasan di Kelurahan Akesimbeka dan Bebali Kecamatan Siau Timur (Sitim), di Pos Kanawong Utara dan Winangun.
“Pemasangan CCTV di beberapa lokasi untuk membantu pengamatan kami agar lebih mudah untuk melihat luncuran dan jarak dari guguran lava pijar dari Gunung Api Karangetang,” ungkap Kepala Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Karangetang Sitaro Yudia Tatipang.
Hal ini dilakukan demi memantau aktivitas gunung secara langsung, serta segala aktivitas permukaan kawah secara terus menerus dan berkelanjutan. Dengan adanya CCTV dalam pemantauan Gunung Api Karangetang dapat mempermudah akses semua masyarakat di daerah maupun di luar daerah untuk memonitor secara langsung aktivitasnya.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
“Jadi, CCTV bisa di monitor langsung oleh semua masyarakat. Asalkan memiliki data internet yang baik dan harus ada konektivitas dari CCTV tersebut. Caranya dengan kita mendownload aplikasi HIK Connect di HP andorid masing-masing,” kata Tatipang.
Ia melanjutkan nanti ada teknisi yang akan membantu agar dengan menggunakan aplikasi itu maka masyarakat umum dapat memonitor langsung.
Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro Joickson Sagune saat dikonfirmasi mengenai adanya pemasangan CCTV tersebut dirinya membenarkan.
“Hari ini memang ada pemasangan CCTV untuk mempermudah pemantauan di Gunung Api Karangetang,” ucapnya.
Terpisah, Bupati Sitaro Evangelian Sasingen mengapresiasi pemasangan kamera pengintai atau CCTV yang di beberapa lokasi. “Itu terobosan yang patut didukung, karena akhirnya kita nantinya juga bisa melihat langsung aktivitas Gunung Api Karangetang,” tambah Bupati. (dewi muntia)
MANADOPOST.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)Sitaro dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memasang Closed Circuit Television (CCTV) di tiga lokasi.
Lokasi ini antara lain perbatasan di Kelurahan Akesimbeka dan Bebali Kecamatan Siau Timur (Sitim), di Pos Kanawong Utara dan Winangun.
“Pemasangan CCTV di beberapa lokasi untuk membantu pengamatan kami agar lebih mudah untuk melihat luncuran dan jarak dari guguran lava pijar dari Gunung Api Karangetang,” ungkap Kepala Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Karangetang Sitaro Yudia Tatipang.
Hal ini dilakukan demi memantau aktivitas gunung secara langsung, serta segala aktivitas permukaan kawah secara terus menerus dan berkelanjutan. Dengan adanya CCTV dalam pemantauan Gunung Api Karangetang dapat mempermudah akses semua masyarakat di daerah maupun di luar daerah untuk memonitor secara langsung aktivitasnya.
“Jadi, CCTV bisa di monitor langsung oleh semua masyarakat. Asalkan memiliki data internet yang baik dan harus ada konektivitas dari CCTV tersebut. Caranya dengan kita mendownload aplikasi HIK Connect di HP andorid masing-masing,” kata Tatipang.
Ia melanjutkan nanti ada teknisi yang akan membantu agar dengan menggunakan aplikasi itu maka masyarakat umum dapat memonitor langsung.
Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro Joickson Sagune saat dikonfirmasi mengenai adanya pemasangan CCTV tersebut dirinya membenarkan.
“Hari ini memang ada pemasangan CCTV untuk mempermudah pemantauan di Gunung Api Karangetang,” ucapnya.
Terpisah, Bupati Sitaro Evangelian Sasingen mengapresiasi pemasangan kamera pengintai atau CCTV yang di beberapa lokasi. “Itu terobosan yang patut didukung, karena akhirnya kita nantinya juga bisa melihat langsung aktivitas Gunung Api Karangetang,” tambah Bupati. (dewi muntia)