MANADOPOST.ID – Asisten Administrasi Umum Setda Sitaro Semuel Raule warning seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menelaah isu-isu strategis untuk menjadi rencana implementasi.
Hal itu dikatakan Raule saat membuka kegiatan forum perangkat daerah lintas perangkat daerah dalam rangka penyempurnaan Rencana Strategis (Renstra) tahun 2024-2026, dan Renja tahun 2024, di Ruang Rapat Gedung Perpustakaan Lantai 3, Kecamatan Siau Timur (Sitim).
Eks Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sitaro itu mengapresiasi kepada Kepala Badan Perencanan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) atas terlaksananya kegiatan ini sebagai satu bagian penting dalam memenuhi setiap tahapan sesuai berdasarkan Permendagri nomor 86 tahun 2017 serta UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.
“Adapun yang menjadi tujuan pelaksanaan kegiatan saat ini adalah untuk memperoleh masukan dalam rangka penajaman target kinerja sasaran,” ungkap Sem saat membacakan sambutan Bupati Evangelian Sasingen.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
Sem menekankan, Renstra yang di susun harus responsif, adaptif, kolaboratif dan partisipatif, sehingga dapat menyelesaikan permasalahan yang berkembang di masyarakat.
“Untuk itu kami mengajak seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah untuk menelaah isu-isu strategis untuk menjadi rencana implementasi yang baik,” ujarnya sembari berharap, lewat kegiatan ini dapat memberikan masukan dan pikiran yang konstruktif untuk penyempurnaan Renstra tahun 2024-2026 dan Renja tahun 2024.
“Serta mendorong konsistensi dan integrasi perencanaan antar perangkat daerah dan semua pemangku kepentingan di daerah agar perencanaan pembangunan dapat memberikan manfaat sebaik-baiknya bagi kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
Turut hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra Novia Tamaka, seluruh pimpinan OPD, dan camat. (dewi muntia)
MANADOPOST.ID – Asisten Administrasi Umum Setda Sitaro Semuel Raule warning seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menelaah isu-isu strategis untuk menjadi rencana implementasi.
Hal itu dikatakan Raule saat membuka kegiatan forum perangkat daerah lintas perangkat daerah dalam rangka penyempurnaan Rencana Strategis (Renstra) tahun 2024-2026, dan Renja tahun 2024, di Ruang Rapat Gedung Perpustakaan Lantai 3, Kecamatan Siau Timur (Sitim).
Eks Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sitaro itu mengapresiasi kepada Kepala Badan Perencanan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) atas terlaksananya kegiatan ini sebagai satu bagian penting dalam memenuhi setiap tahapan sesuai berdasarkan Permendagri nomor 86 tahun 2017 serta UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.
“Adapun yang menjadi tujuan pelaksanaan kegiatan saat ini adalah untuk memperoleh masukan dalam rangka penajaman target kinerja sasaran,” ungkap Sem saat membacakan sambutan Bupati Evangelian Sasingen.
Sem menekankan, Renstra yang di susun harus responsif, adaptif, kolaboratif dan partisipatif, sehingga dapat menyelesaikan permasalahan yang berkembang di masyarakat.
“Untuk itu kami mengajak seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah untuk menelaah isu-isu strategis untuk menjadi rencana implementasi yang baik,” ujarnya sembari berharap, lewat kegiatan ini dapat memberikan masukan dan pikiran yang konstruktif untuk penyempurnaan Renstra tahun 2024-2026 dan Renja tahun 2024.
“Serta mendorong konsistensi dan integrasi perencanaan antar perangkat daerah dan semua pemangku kepentingan di daerah agar perencanaan pembangunan dapat memberikan manfaat sebaik-baiknya bagi kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
Turut hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra Novia Tamaka, seluruh pimpinan OPD, dan camat. (dewi muntia)