MANADOPOST.ID-Perkembangan dan informasi tahapan-tahapan untuk pemilu 2024 terus diupdate Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulut. Jumat (23/12), KPU Sulut menggelar media gathering untuk menyampaikan beberapa hal terkait tahapan-tahapan tersebut. Komisioner KPU Sulut, Amrain Razak yang didampingi Kabag SDM Charles Worotikan dan Kasub Rudy Lalonsang mengatakan, pers merupakan mitra kerja untuk sampaikan informasi terkait pemilu 2024. Terlebih tahapannya. "Untuk tahapan saat ini adalah proses seleksi penyelenggara ad hoc. Dan telah dilakukan evaluasi proses seleksi di 15 kab/kota. Ada hal-hal yang muncul setelah penetapan, tapi sudah selesai," kata Amrain. Terkait verifikasi parpol, sudah dilakukan penetapan. Tapi kemudian atas rekomendasi Bawaslu, meminta KPU kembali lakukan verifikasi untuk partai Ummat. "Dalam waktu 3 hari yakni 26-28 akan dilakukan verifikasi faktual. Yang lolos 17 parpol. Yang duduk di parlemen tak lagi dilakukan verifikasi faktual," terangnya. Dia menuturkan bahwa tahapan paling panjang di pemilu 2024 yakni terkait data. Karena berkelanjutan. "KPU RI telah terima DP4 dari Kemendagri. Nah, kami masih menunggu itu diturunkan ke Sulut," ucapnya. Untuk informasi tentang penataan dapil dan alokasi kursi, lanjutnya, khusus yang dapil hanya Kota Tomohon yang bertambah kursi. "Karena ketambahan penduduk yang sudah 100 ribuan. Yang sebelumnya 20 menjadi 25 kursi. Di beberapa darah ada perubahan dapil. Tapi tak pengaruhi perubahan kursi. Nah, soal penentuan dapil, itu diserahkan ke KPU. Tidak lagi diputuskan oleh Komisi 2 DPR RI," jelasnya. Untuk proses tahapan lainnya, yakni pencalonan Anggota DPD RI. Sekarang sudah dalam tahapan penyerahan dukungan. (ando)