MANADOPOST.ID—Sampai saat ini belum ada penegasan mengenai nama RSUD Provinsi Sulawesi Utara. Beberapa waktu lalu beredar info jika nama rumah sakit ini OD-SK. Selasa (4/5) para alumni Fakultas Kedokteran Unsrat mendatangi DPRD Provinsi Sulut. Untuk membawa usulan atau aspirasi.
Para dokter-dokter senior ini diterima Wakil Ketua Komisi IV yang membidangi kesehatan, Careig Runtu. Dr Daniel Masengi MS pada wartawan mengatakan, mereka mengusulkan nama untuk RSUD Provinsi Sulut yang ada di Jalan Betesdha. Pertama dokter-dokter di Sulawesi Utara yang berjasa di bidang kesehatan ditambah dengan tokoh nasional asal Sulut.
“Ada tiga nama yang kita usulkan. Prof Arnold Mononutu yang pernah menjadi Rektor Unhas, dokter Marie Thomas dokter wanita pertama di Indonesia berasal dari Likupang, ketiga Prof Dr DS Kapoyos yang sangat berjasa di bidang kesehatan Sulut,” ujarnya. Kapoyos, kata Masengi, salah satu dokter bersama Prof Kandou dan Prof Ratumbuysang yang mendirikan Fakultas Kedokteran Unsrat, yang dengan semangat luar biasa bisa mempertahankan eksistensi Fakultas Kedokteran Unsrat.
“Jadi Prof Kandou dan Prof Ratumbuysang sudah dijadikan nama rumah sakit. Kami usulkan Prof Kapoyos masuk salah kandidat nama RSUD provinsi,” ujar Masengi.(*)
MANADOPOST.ID—Sampai saat ini belum ada penegasan mengenai nama RSUD Provinsi Sulawesi Utara. Beberapa waktu lalu beredar info jika nama rumah sakit ini OD-SK. Selasa (4/5) para alumni Fakultas Kedokteran Unsrat mendatangi DPRD Provinsi Sulut. Untuk membawa usulan atau aspirasi.
Para dokter-dokter senior ini diterima Wakil Ketua Komisi IV yang membidangi kesehatan, Careig Runtu. Dr Daniel Masengi MS pada wartawan mengatakan, mereka mengusulkan nama untuk RSUD Provinsi Sulut yang ada di Jalan Betesdha. Pertama dokter-dokter di Sulawesi Utara yang berjasa di bidang kesehatan ditambah dengan tokoh nasional asal Sulut.
“Ada tiga nama yang kita usulkan. Prof Arnold Mononutu yang pernah menjadi Rektor Unhas, dokter Marie Thomas dokter wanita pertama di Indonesia berasal dari Likupang, ketiga Prof Dr DS Kapoyos yang sangat berjasa di bidang kesehatan Sulut,” ujarnya. Kapoyos, kata Masengi, salah satu dokter bersama Prof Kandou dan Prof Ratumbuysang yang mendirikan Fakultas Kedokteran Unsrat, yang dengan semangat luar biasa bisa mempertahankan eksistensi Fakultas Kedokteran Unsrat.
“Jadi Prof Kandou dan Prof Ratumbuysang sudah dijadikan nama rumah sakit. Kami usulkan Prof Kapoyos masuk salah kandidat nama RSUD provinsi,” ujar Masengi.(*)
