31.4 C
Manado
Saturday, 1 April 2023

Akses Keluar Masuk Sulut Ditutup

MANADOPOST.ID – Akses keluar masuk ke Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) untuk kegiatan mudik, dipastikan telah ditutup. Apalagi untuk akses mudik diperbatasan Provinsi Sulut dan Provinsi Gorontalo. Hal ini disampaikan Gubernur Sulut Olly Dondokambey (OD), Jumat (7/5) pagi tadi.

Menurutnya, penutupan akses keluar masuk provinsi Sulut, telah disepakati antara dua Pemerintah Provinsi (Pemprov). Gubernur OD menjelaskan bahwa, arus mudik dari Gorontalo ke Sulut atau Sulut ke Gorontalo, untuk sementara ditutup. “Itu jelas semua kesepakatan setiap perbatasan tidak ada mudik. Kecuali ada kebijakan diantara kecamatan Pinogaluman dan kecamatan Atinggola,” tuturnya.

Lanjut Gubernur OD, bahwa terciptanya sinergitas dalam menjalankan peraturan pemerintah pusat dalam menekan arus mudik di Sulut dan Gorontalo tak lepas dari koordinasi lancar antara pemerintah Sulut dan pemerintah Gorontalo selama ini. “Saya kira ini koordinasi yang baik antar provinsi sehingga berjalan sesuai dengan harapan pemerintah,” imbuhnya.

Baca Juga:  Isu Kekerasan Perempuan Dapat Perhatian Serius

Gubernur OD mengatakan bahwa, posko pemantauan arus mudik yang berada diperbatasan Gorontalo dan Sulut terlihat berjalan dengan baik. “Saya kira apa yang kita lihat posko perjalanan ini sudah berjalan dengan baik berbeda dengan tahun lalu saat kita melakukan pembatasan terjadi kemacetan yang sangat panjang,” katanya.

1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile

Sementara itu Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menyambut baik kerjasama antara Pemprov Sulut dan Gorontalo dalam menjalanakan peraturan mudik ini. “Alhamdulilah berjalan lancar semua karena koordinasinya bagus. Saya mengajak kepada semua masyatakat untuk kiranya dapat mematuhi peraturan dari pemerintah pusat dalam mudik hari raya Idul Fitiri nantinya. Kita harapkan kepada masyarakat karena ini sudah dilarang tolong ditaati,” kuncinya. (Balladewa Setlight)

Baca Juga:  Perbatasan Ditutup, Pengusaha PO Merugi, Sopir Menangis

MANADOPOST.ID – Akses keluar masuk ke Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) untuk kegiatan mudik, dipastikan telah ditutup. Apalagi untuk akses mudik diperbatasan Provinsi Sulut dan Provinsi Gorontalo. Hal ini disampaikan Gubernur Sulut Olly Dondokambey (OD), Jumat (7/5) pagi tadi.

Menurutnya, penutupan akses keluar masuk provinsi Sulut, telah disepakati antara dua Pemerintah Provinsi (Pemprov). Gubernur OD menjelaskan bahwa, arus mudik dari Gorontalo ke Sulut atau Sulut ke Gorontalo, untuk sementara ditutup. “Itu jelas semua kesepakatan setiap perbatasan tidak ada mudik. Kecuali ada kebijakan diantara kecamatan Pinogaluman dan kecamatan Atinggola,” tuturnya.

Lanjut Gubernur OD, bahwa terciptanya sinergitas dalam menjalankan peraturan pemerintah pusat dalam menekan arus mudik di Sulut dan Gorontalo tak lepas dari koordinasi lancar antara pemerintah Sulut dan pemerintah Gorontalo selama ini. “Saya kira ini koordinasi yang baik antar provinsi sehingga berjalan sesuai dengan harapan pemerintah,” imbuhnya.

Baca Juga:  Gubernur Habibie Keliling Salurkan Bantuan

Gubernur OD mengatakan bahwa, posko pemantauan arus mudik yang berada diperbatasan Gorontalo dan Sulut terlihat berjalan dengan baik. “Saya kira apa yang kita lihat posko perjalanan ini sudah berjalan dengan baik berbeda dengan tahun lalu saat kita melakukan pembatasan terjadi kemacetan yang sangat panjang,” katanya.

Sementara itu Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menyambut baik kerjasama antara Pemprov Sulut dan Gorontalo dalam menjalanakan peraturan mudik ini. “Alhamdulilah berjalan lancar semua karena koordinasinya bagus. Saya mengajak kepada semua masyatakat untuk kiranya dapat mematuhi peraturan dari pemerintah pusat dalam mudik hari raya Idul Fitiri nantinya. Kita harapkan kepada masyarakat karena ini sudah dilarang tolong ditaati,” kuncinya. (Balladewa Setlight)

Baca Juga:  Gubernur OD Minta Kota Manado dan Daerah Lain di Sulut Contohi Budaya Kebersihan Jepang

Most Read

Artikel Terbaru