MANADO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) kembali menyalurkan bantuan bagi umat muslim dalam rangka hari raya keagamaan Idul Adha, yang jatuh pada hari ini.
31 bantuan sapi qurban tersebut telah termasuk dengan 1 ekor bantuan sapi milik Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi), yang diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey (OD). Terpantau bahwa 31 sapi tersebut dalam kondisi sehat, dan layak untuk dijadikan sebagai qurban. “Penyaluran bantuan ini adalah kegiatan rutin yang dilakukan Pemprov Sulut. Begitu juga dengan qurban milik Pak Presiden Jokowi. Setiap tahun pasti ada untuk Sulut. Saya kira ini adalah bentuk kepedulian dan perhatian kepada saudara-saudara umat muslim yang ada di Sulut,” ungkapnya.
Gubernur OD berharap dengan adanya qurban, dapat memperkuat solidaritas dan kerukunan yang ada di Sulut. “Perayaan Idul Adha saya pikira sebagai momentum yang luar biasa. Ini menjadi tradisi yang sangat positif, dimana kita dituntut dan diajak untuk saling berbagi kepada sesama. Walaupun berbeda agama, namun ini yang mempersatukan semua masyarakat. Saya harap, Sulut yang dijadikan miniatur kerukunan dapat terus dijaga. Bahkan harus lagi kita tingkatkan. Tetapi saya juga perlu ingatkan, untuk tidak menggelar acara berlebihan. Maknai momentum Idul Adha secara pribadi dan keluarga dalam rumah. Jangan mengundang tamu atau menggelar acara,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Biro Kesra Pemprov Sulut Fereydy Kaligis mengatakan bahwa, anggaran pembelian 30 ekor bantuan sapi tersebut diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemprov Sulut. “Untuk Pagu anggaran dalam pembelian sapi qurban ini, sebanyak 905 juta. Itu diambil dari APBD. Dan kalau 1 ekor itu adalah bantuan dari Pak Presiden Jokowi. Dan bantuan sapi qurban ini diterima oleh 31 masjid. Sedangkan untuk bantuan dari presiden, akan diberikan kepada masjid yang ada di Desa Tumpaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel),” katanya.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
Kaligis juga mengatakan bahwa, tidak semua daerah yang mendapatkan bantuan hewan qurban tersebut. Pasalnya, pemberian bantuan qurban terbatas sesuai dengan Pagu anggaran. “Pemberian bantuan itu hanya kepada masjid yang memasukkan proposal. 1 masjid yang memasukkan proposal kita berikan 1 ekor. Jadi ada 31 masjid yang akan menerima bantuan termasuk dengan 1 ekor sapi yang diberikan Pak Presiden Jokowi. Dan semua sapi ini telah melalui proses pemeriksaan kesehatan dari Dinas Pertanian dan Peternakan Daerah Sulut. Dan semua telah dinyatakan sehat dan layak untuk dijadikan hewan qurban,” kuncinya. (Balladewa Setlight)
MANADO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) kembali menyalurkan bantuan bagi umat muslim dalam rangka hari raya keagamaan Idul Adha, yang jatuh pada hari ini.
31 bantuan sapi qurban tersebut telah termasuk dengan 1 ekor bantuan sapi milik Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi), yang diserahkan secara simbolis oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey (OD). Terpantau bahwa 31 sapi tersebut dalam kondisi sehat, dan layak untuk dijadikan sebagai qurban. “Penyaluran bantuan ini adalah kegiatan rutin yang dilakukan Pemprov Sulut. Begitu juga dengan qurban milik Pak Presiden Jokowi. Setiap tahun pasti ada untuk Sulut. Saya kira ini adalah bentuk kepedulian dan perhatian kepada saudara-saudara umat muslim yang ada di Sulut,” ungkapnya.
Gubernur OD berharap dengan adanya qurban, dapat memperkuat solidaritas dan kerukunan yang ada di Sulut. “Perayaan Idul Adha saya pikira sebagai momentum yang luar biasa. Ini menjadi tradisi yang sangat positif, dimana kita dituntut dan diajak untuk saling berbagi kepada sesama. Walaupun berbeda agama, namun ini yang mempersatukan semua masyarakat. Saya harap, Sulut yang dijadikan miniatur kerukunan dapat terus dijaga. Bahkan harus lagi kita tingkatkan. Tetapi saya juga perlu ingatkan, untuk tidak menggelar acara berlebihan. Maknai momentum Idul Adha secara pribadi dan keluarga dalam rumah. Jangan mengundang tamu atau menggelar acara,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Biro Kesra Pemprov Sulut Fereydy Kaligis mengatakan bahwa, anggaran pembelian 30 ekor bantuan sapi tersebut diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemprov Sulut. “Untuk Pagu anggaran dalam pembelian sapi qurban ini, sebanyak 905 juta. Itu diambil dari APBD. Dan kalau 1 ekor itu adalah bantuan dari Pak Presiden Jokowi. Dan bantuan sapi qurban ini diterima oleh 31 masjid. Sedangkan untuk bantuan dari presiden, akan diberikan kepada masjid yang ada di Desa Tumpaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel),” katanya.
Kaligis juga mengatakan bahwa, tidak semua daerah yang mendapatkan bantuan hewan qurban tersebut. Pasalnya, pemberian bantuan qurban terbatas sesuai dengan Pagu anggaran. “Pemberian bantuan itu hanya kepada masjid yang memasukkan proposal. 1 masjid yang memasukkan proposal kita berikan 1 ekor. Jadi ada 31 masjid yang akan menerima bantuan termasuk dengan 1 ekor sapi yang diberikan Pak Presiden Jokowi. Dan semua sapi ini telah melalui proses pemeriksaan kesehatan dari Dinas Pertanian dan Peternakan Daerah Sulut. Dan semua telah dinyatakan sehat dan layak untuk dijadikan hewan qurban,” kuncinya. (Balladewa Setlight)
