MANADOPOST.ID – Harry Styles tak lagi membintangi Nosferatu. Dia dikonfirmasi meninggalkan proyek remake film 1922 besutan Robert Eggers tersebut. Hal itu terungkap dalam wawancara The New Yorker pada Senin (28/3). Eggers menyatakan, dirinya seharusnya berada di Praha, Cekoslowakia, untuk syuting. ’’Tapi, di menit-menit akhir, Styles memutuskan keluar karena bentrok jadwal,’’ ujarnya. Kabar itu juga dikonfirmasi perwakilan pelantun Watermelon Sugar tersebut. ’’Ya. Dia tak lagi terlibat di produksi itu,’’ paparnya, sebagaimana dikutip Variety kemarin (30/3). Keputusan itu sangat mungkin berkaitan dengan rencana rilis album baru Styles. Personel One Direction tersebut dijadwalkan merilis album Harry’s House pada 20 Mei nanti. Jumat (1/4), dia mulai ’’mencicil’’ dengan meluncurkan single As It Was. Setelah merilis album, Styles pun tak akan menganggur. Dia bakal melanjutkan tur konser Love On Tour 2022 pada Juni mendatang. Rangkaian konser –yang saat itu berlangsung di Amerika Utara– sempat tersendat di pengujung 2021 karena perubahan peraturan dan protokol kesehatan. Tahun ini, konser tersebut bakal dimulai pada 11 Juni di Glasgow, Skotlandia. Disambung tur ke beberapa negara di Eropa dan Amerika Selatan. Jika terlibat di Nosferatu, Styles bakal beradu akting dengan Anya Taylor-Joy. Aktris The Queen’s Gambit itu diumumkan sebagai pemeran utama sejak 2017. Dalam wawancara dengan layanan streaming khusus film horor dan suspense Shudder beberapa tahun lalu, sutradara Robert Eggers menyebut Nosferatu karya F.W. Murnau sebagai salah satu film favoritnya. ’’Film itu adalah horor indi pada masanya. Agak kasar, tapi justru jadi salah satu yang terbaik dan paling ’menghantui’ yang pernah dirilis. Versi restorasi berwarnanya memang luar biasa, tapi aku lebih memilih versi hitam-putih yang berkualitas rendah,’’ ucapnya. Pria yang membesut The Lighthouse itu juga diakuinya memopulerkan mitos bahwa Max Shreck, pemeran vampir Count Orlok di film tersebut, benar-benar keturunan Drakula. (fam/c18/ayi/Jawa Pos)