MANADOPOST.ID - Media sosial akhirnya menjadi wadah yang sudah seharusnya. Yakni tempat untuk melakukan aksi sosial. Itulah yang bisa dirasakan Marselinda Morensia Mulalinda. Kemarin (28/5), di akun Facebook pribadinya, Marselinda menuliskan curhatan yang panjang dan akhirnya menjadi viral. "Saya tidak punya biaya untuk kuliah. Saya hanya punya piagam-piagam dan medali ini, yang saya kumpulkan selama SMA. Saya berharap ini semua bisa menolong saya untuk kuliah, namun saya tidak tahu bagaimana caranya. Waktu saya tinggal 10 hari lagi. Tolong bantu saya," tulis pemilik akun Ien Malulinda itu. Tak disangka-sangka, unggahannya yang sudah dibagikan hingga ribuan akun itu berbuah manis. Selang beberapa jam, bantuan mengalir. Rasa syukur tak bisa ia sembunyikan. "Saya percaya Tuhan sudah menuntun sampai sejauh ini, Tuhan juga yang akan menyelesaikannya untuk saya," ungkap murid beprestasi asal Bitung itu. Ia mengucapkan rasa terima kasih untuk semua pengguna akun di Facebook. "Puji Tuhan Yesus Kristus. Terima kasih banyak, terima kasih yang tak terhingga saya ucapkan untuk semua teman2 FB yang sudah peduli dan memberi perhatian deng membantu share dan Up postingan saya sehingga berkat bantuan teman-teman yang luar biasa, dengan sangat cepat keluhan saya bisa diterima oleh Pemerintah Kota Bitung," ungkap alumnus SMA Lokon St Nikolaus Tomohon itu. Ien menjelaskan kronologi bantuan yang didapatnya. "Kemarin sekitar pukul. 17.30 wita ibu Sri Ratna Pasiak Kabid PSMA Disdikda Sulut menghubungi saya dan Ibu akan dtg kerumah pada hari Minggu, 29 Mei untuk bertemu saya dan orang tua. Semalam sekitar pukul 19.30-22.00 wita saya bertemu dan berbicara langsung dengan pemerintah kota Bitung. Puji Tuhan Yesus, kebutuhan untuk biaya kuliah saya akan di anggarkan oleh pemerintah kota Bitung," jelasnya. Tak lupa ia menulis berbagai pihak yang sudah membantu dan merespon keluhannya. "Selasa, 31 Mei 2022 saya dan orang tua akan bertemu dengan pak Walikota Bitung secara langsung. Puji Tuhan Yesus, luar biasa kuasa Tuhan dinyatakan kepada saya dan keluarga hari ini. Tuhan Yesus Baik," beber Ien. Ia juga memohon maaf jika unggahannya menyita perhatian banyak orang. Perempuan yang lolos Fakultas Kedokteran Unsrat itu hanya ingin menyampaikan keluh kesah. "Tidak ada niat saya untuk meminta sumbangan/donasi dari saudara2/teman2 FB semua. Tujuan saya hanya sekiranya postingan saya sampai kepada pemerintah. Dan puji Tuhan TUHAN JAWAB TEPAT PADA WAKTUNYA," tambahnya. Ia juga minta maaf harus menolak donasi atau bantuan dana dari pribadi. Bukan bermaksud untuk tidak sopan, tapi baginya bantuan perhatian pemerintah sudah sangat cukup. "Terima kasih banyak atas niat baik bpk ibu saudara teman2 semua??? Berkat yg bpk ibu saudara2 hendak tujukan untuk saya biarlah diperuntukan bagi mereka yang mungkin saat ini juga sedang membutuhkan," jelasnya. "Terima kasih sudah menjadi malaikat penolong untuk saya," jelasnya. (tkg)
