Dia menyebut, sampai saat ini masih terus berkomunikasi dengan PKB. Terlebih sebelumnya tersiar kabar, PKS akan membangun koalisi dengan PKB yang dinamakan Koalisi Semut Merah. “Yang jelas, kami juga masih menjalin komunikasi instens dengan PKB,” ucap Habib Aboe.
Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan bahwa pihaknya punya kesamaan visi dan cara pandang dengan dua partai politik tersebut.
Menurutnya, hal seperti itu sangat wajar terjadi. Termasuk wajar ketika PKB saat ini menggagas koalisi dengan PKS. ”Gitu kan wajar-wajar saja. Kami juga nggak ingin jomblo, wajar-wajar saja. Mau dibilang test water, silakan. Mau dibilang pacaran dini, silakan,” paparnya.
“Seharusnya sebagai seorang pejabat senior beliau paham dan tidak mudah baper, tinggal pilih mana kritik yang argumentatif dan konstruktif dan abaikan yang bentuknya hanya kenyiyiran belaka,” tukasnya.
“Pak Luhut Binsar Pandjaitan ini jangan baperan (bawa perasaan) terkait soal-soal publik dengan membawanya ke ranah privat, apalagi kalau melibatkan emosi,” kata Mulyanto, Jumat (10/6).
Habib Aboe tak memungkiri, banyak kader PKS memang memiliki kedekatan dengan Anies Baswedan. Namun, ini tidak menjadi dasar PKS mendukung Anies pada Pilpres 2024 mendatang.
Syaikhu mengatakan, Jokowi harus protes keras kepada pemerintah India. Menurutnya, sikap pemerintah Indonesia perlu diketengahkan karena umat Islam Indonesia juga termasuk yang terluka dengan penghinaan ini.
Menurut Aboe, partainya memang ingin mengusung calon presiden dan calon wakil presiden pada Pilpres 2024. Namun, sampai saat ini belum fokus pada satu nama.