Menteri Keuangan RI Sri Mulyani menjadi salah satu pembicara dalam bimbingan teknis (bimtek) anggota DPRD dari PDI Perjuangan, seluruh Indonesia belum lama ini.
Anggaran pendidikan tersebut tumbuh 5,8 persen dibandingkan outlook tahun ini yang sebesar Rp 574,9 triliun. ’’Pendidikan Rp 608,3 triliun dan dari belanja K/L Rp 233 triliun termasuk Kemendikbud dan Kementerian Agama,” katanya dalam Konferensi Pers Nota Keuangan dan RAPBN 2023 di Jakarta, Selasa (16/8).
Realisasi penerimaan perpajakan tahun 2021 juga tercatat melampaui target atau mencapai 107,15 persen dari APBN dan telah kembali pada level pra pandemi pada tahun 2019 yang sebesar Rp 1.546,1 triliun.
Kata Sri Mukyani, mantan istri Bill Gates ini turut memberikan perhatian dalam bidang teknologi yang akan memberikan dampak positif bagi sektor kesehatan Indonesia.
Sri Mulyani menuturkan, alokasi dari APBN 2023 tersebut akan dipergunakan untuk membangun gedung pemerintahan kementerian perhubungan yang bakal berperan menciptakan simpul konektivitas di IKN Nusantara.
Langkah respons pemerintah Indonesia selanjutnya adalah melakukan refocusing anggaran. Menghadapi situasi pandemi yang penuh dengan ketidakpastian, fleksibilitas anggaran menjadi hal penting dalam mengakomodasi kebutuhan belanja negara terhadap penanganan Covid-19.