Sulawesi Utara (Sulut) dan 12 provinsi lainnya di Indonesia mengalami kenaikan BOR dan kasus harian yang telah melampaui puncak gelombang Covid-19 varian delta.
Ada kemungkinan 80 persen penduduk Indonesia sudah terinfeksi varian virus corona (covid-19) Delta. Demikian disampaikan Epidemiolog Universitas Gadjah Mada (UGM) Citra Indriani.
Selandia Baru mengubah metode penanganan pandeminya. PM Jacinda Ardern mengakui strategi Covid Zero yang selama ini mereka adopsi tidak mampu menangani penularan akibat varian Delta.
Ketika tubuh terinfeksi usai divaksinasi justru memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap varian Delta. Menurutnya kombinasi ini jauh lebih kebal dibandingkan dengan hanya vaksinasi atau infeksi saja.
Oleh sebab itu, mantan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengaku pemerintah tidak ingin lagi kecolongan dengan varian baru Covid-19 tersebut. Karena itu pintu-pintu masuk di Indonesia diperketat.
“Kita tahu dari pengalaman negara lain bahwa ketika kasus meningkat begitu tajam akan ada lebih banyak kasus ICU dan lebih banyak orang yang meninggal karena virus,” katanya.
Dia mengatakan Thailand yang telah memproduksi vaksin AstraZeneca, tidak akan lagi memberikan dua dosis CoronaVac dari Sinovac. Hanya 13 persen dari populasi Thailand atau lebih dari 66 juta yang telah divaksinasi lengkap.
Covid-22 tak terhindarkan karena virus Korona sangat mungkin bergabung untuk membuat strain yang lebih mematikan terutama dengan varian Delta, Beta, dan Gamm