MANADOPOST.ID- Pesta iman BPMS GMIM 24, 25, dan 26 Maret mendatang tidak boleh dinodai. Pasalnya, terinformasi seorang srikandi aktif menelpon satu per satu Ketua BPMW maupun BPMJ agar tidak menominasikan si calon perempuan.
“Iya benar. Contoh Pdt Magritha Dalos. Banyak yang awalnya ingin menominasikan, tapi dibatalkan gara-gara diintimidasi. Realita ini tidak bisa dibenarkan. Jangan rampas hak kesulungan jemaat,” tukas sejumlah pendeta dan Pelsus yang enggan dikorankan. Atas dasar itu, mereka menyesalkan kenyatataan ini.
Bahkan mendorong BPMJ dan BPMW untuk tidak takut. “Tidak perlu takut. Mari kita lawan intimidasi,” pungkas mereka.
Mereka menyesalkan intimidasi ini. Seperti terjadi di Wilayah Bitung 8, dan beberapa lainnya. Saat hendak mengajukan tandatangan ke Ketua BPMW, begitu dibaca ada nama calon perempuan Pdt Magritha Dalos, tidak mau ditandatangani.
1491945 Adx_ManadoPost_InPage_Mobile
Padahal sedari awal, Ketua Umum Panitia Pemilihan Olly Dondokambey berkerinduan pelaksanaan pesta iman GMIM ini sukses. “Jika yakin menang dan sudah di atas angin, mengapa berupaya menjegal calon perempuan. Ada apa ?,” simpul mereka.
Sementara, Sekretaris BPMS GMIM Pdt Evert Tangel menjelaskan, saat ini BPMJ dan BPMW sedang memasukkan daftar nominasi ke portal SIT GMIM. Yang pasti, nama yang dimasukkan jemaat sesuai sidang majelis tidak akan berubah.
“Saat ini BPMJ melakukan Sidang Majelis Jemaat terkait penominasian. Nama-nama itu yang akan dikirimkan ke Portal SIT GMIM. Tidak boleh diutakatik,” katanya.(*)
MANADOPOST.ID- Pesta iman BPMS GMIM 24, 25, dan 26 Maret mendatang tidak boleh dinodai. Pasalnya, terinformasi seorang srikandi aktif menelpon satu per satu Ketua BPMW maupun BPMJ agar tidak menominasikan si calon perempuan.
“Iya benar. Contoh Pdt Magritha Dalos. Banyak yang awalnya ingin menominasikan, tapi dibatalkan gara-gara diintimidasi. Realita ini tidak bisa dibenarkan. Jangan rampas hak kesulungan jemaat,” tukas sejumlah pendeta dan Pelsus yang enggan dikorankan. Atas dasar itu, mereka menyesalkan kenyatataan ini.
Bahkan mendorong BPMJ dan BPMW untuk tidak takut. “Tidak perlu takut. Mari kita lawan intimidasi,” pungkas mereka.
Mereka menyesalkan intimidasi ini. Seperti terjadi di Wilayah Bitung 8, dan beberapa lainnya. Saat hendak mengajukan tandatangan ke Ketua BPMW, begitu dibaca ada nama calon perempuan Pdt Magritha Dalos, tidak mau ditandatangani.
Padahal sedari awal, Ketua Umum Panitia Pemilihan Olly Dondokambey berkerinduan pelaksanaan pesta iman GMIM ini sukses. “Jika yakin menang dan sudah di atas angin, mengapa berupaya menjegal calon perempuan. Ada apa ?,” simpul mereka.
Sementara, Sekretaris BPMS GMIM Pdt Evert Tangel menjelaskan, saat ini BPMJ dan BPMW sedang memasukkan daftar nominasi ke portal SIT GMIM. Yang pasti, nama yang dimasukkan jemaat sesuai sidang majelis tidak akan berubah.
“Saat ini BPMJ melakukan Sidang Majelis Jemaat terkait penominasian. Nama-nama itu yang akan dikirimkan ke Portal SIT GMIM. Tidak boleh diutakatik,” katanya.(*)